Magelang (ANTARA) - Wali Kota Magelang Damar Prasetyono mengatakan nilai dan semangat juang para pahlawan tetap relevan bagi generasi bangsa di daerah tersebut saat ini, terutama dalam melanjutkan pembangunan.
“Nilai-nilai itu tetap relevan bagi kita hari ini, terutama dalam melanjutkan pembangunan,” katanya dalam rilis Bagian Prokompim Pemkot Magelang di Magelang, Senin.
Ia menjelaskan hal tersebut terkait dengan peringatan Hari Pahlawan pada 2025 di Kota Magelang dengan tema “Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak, Melanjutkan Perjuangan”.
Peringatan ditandai dengan upacara bendera di halaman depan kantor pemkot setempat, yang diikuti antara lain jajaran pemerintah daerah, unsur forkopimda, perwakilan lembaga vertikal, TNI,Polri, Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kota Magelang, pelajar, serta berbagai elemen masyarakat lainnya.
Ia mengatakan semangat para pahlawan tidak hanya tercermin dari keberanian mereka mengangkat senjata, tetapi juga ketulusan, persatuan, dan keteguhan hati dalam memperjuangkan kepentingan bangsa.
Pada kesempatan itu, ia menyebut sejumlah catatan sejarah Kota Magelang terkait dengan kepahlawanan dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia di daerah setempat, antara lain peristiwa terkait dengan Pertempuran Magelang 1945 yang menjadi bagian dari rangkaian Pertempuran Ambarawa.
Selain itu, peristiwa Kampung Tulung sebagai saksi gugurnya 442 pejuang yang mempertahankan kemerdekaan pada 28 Oktober 1945.
"Bagi Kota Magelang, momen ini memiliki makna historis yang mendalam," ujarnya.
Ia menjelaskan peringatan Hari Pahlawan menjadi kesempatan penting bagi warga setempat untuk merefleksikan kembali nilai-nilai kepahlawanan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Selain itu, wujud penghormatan kepada para pejuang yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan Republik Indonesia.
Wali Kota Damar mengajak seluruh masyarakat setempat meneladani semangat perjuangan para pahlawan dengan bekerja sungguh-sungguh, menjaga persatuan, serta memberikan kontribusi terbaik sesuai profesi dan peran masing-masing.
Pada kegiatan itu, ia juga membacakan amanat Menteri Sosial Saefullah Yusuf tentang Hari Pahlawan 2025 yang menyoroti tiga hal penting, yakni kesabaran para pahlawan, semangat mengutamakan kepentingan bangsa di atas segalanya, dan pandangan jauh ke depan.

