Magelang (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum Jawa Tengah memperkuat komitmen dalam mendukung perlindungan dan pemanfaatan kekayaan intelektual berbasis potensi daerah dalam penyusunan Indikasi Geografis (IG) ikan beong yang digelar Borobudur, Kabupaten Magelang
Kepala Kanwil Kemenkum Jateng Heni Susila Wardoyo di Magelang, Selasa, mengharapkan ikan beong tidak hanya menjadi ikon kuliner lokal.
"Ikan beong juga diharapkan memperoleh pengakuan nasional bahkan internasional melalui Indikasi Geografis," katanya.
Menurut dia, dengan perlindungan hukum yang kuat, produk khas Magelang ini diharapkan mampu meningkatkan nilai ekonomi, memperkuat identitas daerah, sekaligus memberi manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya UMKM kuliner di kawasan Borobudur.
Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Bappeda Litbangda Kabupaten Magelang Puji Lestari, menegaskan bahwa ikan beong telah teridentifikasi sebagai salah satu produk unggulan daerah berdasarkan Rencana Induk Pemajuan IPTEK.
“Tugas kita menjadikan ikan beong sebagai ikon Magelang. Mari bersama akademisi, dewan, pemerintah daerah, dan pelaku usaha mewujudkannya sebagai produk berdaya saing,” katanya.
Analis Kekayaan Intelektual Ahli Muda Kanwil Kemenkum Jateng Tri Junianto menekankan pentingnya langkah strategis sebelum ikan beong didaftarkan sebagai Indikasi Geografis.
“Sebelum menjadi IG, ikan beong harus lebih dulu didaftarkan sebagai sumber daya genetika. Setelah itu, perlu dibentuk MPIG (Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis) dengan kepengurusan yang melibatkan pelaku usaha, akademisi, pemerintah daerah, hingga legislatif,” katanya.
Ia mengingatkan keanggotaan MPIG harus mencakup seluruh pelaku usaha olahan ikan beong.
“Harapan kami 100 persen pelaku usaha beong terdata sebagai anggota. Karena setelah terdaftar sebagai IG, penggunaan nama ‘ikan beong’ hanya sah bagi anggota MPIG," katanya.
Ia menyebut tiga ciri khas IG (karakteristik, ketenaran, dan kualitas) sudah dimiliki ikan beong.
"Maka perlindungan ini penting untuk keberlanjutan dan kesejahteraan pelaku usaha,” katanya.
Baca juga: Sumanto dorong kuliner ikan beong terus dipromosikan
Baca juga: Jadi Menu Utama, Ikan Beong Mulai Dibudiyakan

Kanwil Kemenkum dukung Indikasi Geografis ikan beong Magelang

Rapat membahas indikasi geografis ikan beong di Kabupaten Magelang, Selasa (26/8/2025). ANTARA/HO-Kanwil Kemenkum Jateng.
