Solo (ANTARA) - Sebanyak delapan bakal calon Rektor ISI Surakarta menyampaikan visi, misi, dan program kerja pada rangkaian Pemilihan Rektor ISI Surakarta 2025-2029.
Ketua Panitia Pemilihan Prof. Dr. Sugeng Nugroho, S.Kar., M. Sn, di Solo, Jawa Tengah, Senin mengatakan melalui penyampaian visi, misi, dan program kerja tersebut diharapkan audiens dapat mengetahui apa yang akan dicapai calon rektor.
“Harapannya para pemilih yang diwakili senator dapat memilih apa yang terbaik untuk ISI Surakarta,” katanya.
Ia mengatakan pada tahap pemaparan tersebut setiap orang diberikan waktu 15 menit yang dilakukan secara paralel. Setelah itu dilakukan sesi tanya jawab.
Pada sesi ini, audiens yang terdiri atas dosen, perwakilan tendik, dan perwakilan mahasiswa dari Ormawa bisa memberikan pertanyaan kepada masing-masing bakal calon rektor.
Ia mengatakan pada paparan visi, misi, dan program kerja tidak ada tema khusus yang diberikan oleh pihak panitia.
Setelah paparan visi, misi, dan program kerja, pada Selasa (1/7) siang akan dilanjutkan dengan penentuan tiga calon rektor.
“Yang menentukan senat. Untuk kriterianya tentu berdasarkan visi, misi, dan program kerja yang diusung bakal calon rektor,” katanya.
Pada tahap selanjutnya, tiga nama tersebut akan diserahkan ke Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk ditindaklanjuti melalui rekam jejak tiga calon tersebut.
Selanjutnya, pada tanggal 16 September akan dilakukan pemilihan langsung. Pada tahap ini senat memiliki hak suara 65 persen dan dari kementerian 35 persen.
“Untuk pelantikannya kalau sesuai jadwal terdahulu 5 Oktober, tapi tergantung dari kementerian,” katanya.
Sementara itu, dari delapan nama tersebut, tujuh di antaranya berasal dari internal ISI Solo. Tujuh tersebut yakni Dr Bondet Wrahatnala, S.Sos., M.Sn (Etnomusikologi), Dr. Ana Rosmiati, S.Pd., M.Hum. (Desain), Dr Slamet M.Hum dari (Tari), Dr. Joko Budiwiyanto, S.Sn., M.A. (Desain), Prof. Dr. R.M. Pramutomo, M.Hum. (Tari), Dr. Sunardi, S.Sn., M.Sn. (Pedalangan), dan Dr. Handriyotopo, S.Sn., M.Sn. (Desain).
Sedangkan satu nama yaitu Dr. Adam Wahida, S.Pd., M.Sn adalah dosen Pendidikan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.

