Solo (ANTARA) - Pemerintah Kota Surakarta menggelar Furniturfest Srikayu di IKM Mebel Srikayu Gilingan, Solo, Jawa Tengah, 28-30 Agustus.
Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Kota Surakarta Agung Riyadi pada pembukaan acara, Kamis mengatakan berbagai produk mebel dipamerkan pada festival tersebut, termasuk perabot rumah tangga.
“Kegiatan ini merupakan pendukung dalam rangka mendorong bagaimana Srikayu dapat diberdayakan dan dimanfaatkan agar makin ramai, baik dari sisi kegiatan produksi maupun pengunjung,” katanya.
Ia berharap terobosan tersebut dapat menjadikan Srikayu makin menyejahterakan masyarakat.
Wali Kota Surakarta Respati Ardi mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari promosi produk mebel.
“Ini sebagai sarana untuk mewujudkan branding mebel lokal dan eksistensi Srikayu pada masyarakat. Seluruh pihak harapannya sama-sama mempromosikan Srikayu mengingat sampai sekarang banyak yang belum tahu Srikayu,” katanya.
Pada kesempatan tersebut, ia juga menyinggung bahwa saat ini kepala daerah dan pemerintah daerah dituntut lebih kreatif untuk menjaga kondisi perekonomian agar tetap baik.
“Dalam hal ini pemerintah pikirkan sebagai buyer, salah satunya melalui ekatalog. Coba berpikir konsepnya bagaimana memanfaatkan Srikayu untuk pembelian mebel pakai ekatalog dan lewat fasilitas pameran mebel di Srikayu,” katanya.
Dengan demikian, pemerintah daerah bisa melakukan belanja modal di Srikayu sekaligus meyakinkan pengusaha swasta agar memanfaatkan Srikayu ini untuk berbisnis.
“Kalau memaksa publik swasta belanja di sini tapi kepegawaian nggak belanja di sini ya sama saja. Pemkot dalam hal ini sebagai fasilitator, coba nanti dibuat mekanismenya, termasuk melibatkan afiliator,” katanya.

