Petinju dengan rekor bertarung 33 kali menang (24 di antaranya dengan KO) dan tiga kali kalah ketika dihubungi dari Semarang, Jateng, Jumat, mengatakan bahwa sampai kini dirinya belum mendapat informasi dari manajemen soal pertarungan berikutnya.
"Sambil menunggu jadwal pertarungan mendatang, saya tetap menjalani latihan secara rutin di sini (Sasana Kayong Utara Kalimantan Barat)," kata petinju kelahiran Sukadana Kalimantan Barat, 10 Juni 1987 tersebut.
Latihan dengan mitra tanding itu, kata dia, sifatnya masih pendek, artinya kalau sudah ada kepastian pertarungan atau menghadapi pertarungan sekali "sparring" bisa mencapai 10 hingga 12 ronde sekarang ini hanya enam ronde.
"Saya berlatih dengan 'sparring' petinju lokal sebanyak enam ronde. Latihan ini saya lakukan mulai Senin hingga Jumat setiap pagi dan sore," kata petinju yang merebut gelar WBO Asia Pasifik setelah menang KO ronde kelima atas petinju Filipina Ronald Pontilas, Desember 2014.
Daud Yordan sempat merebut gelar juara dunia kelas ringan IBO setelah menang atas petinju Argentina Daniel Eduardo Brizuela di Australia, 6 Juli 2013. Kemudian, sempat mempertahankan gelar tersebut dengan mengalahkan petinju Afrika Selatan Sipho Taliwe juga di Australia, 6 Desember 2013.
Sebelum berkecimpung di kelas ringan, Daud Yordan juga sempat menjadi juara dunia kelas bulu IBO saat menang dengan KO ronde kedua atas petinju Filipina Lorenzo Villanueva di Singapura, 5 Mei 2012.
Sempat mempertahankan gelarnya sekali setelah menang atas petinju Mongolia Choi Tseveenpurev di Singapura 9 November 2012.
Akan tetapi, gelar itu akhirnya lepas setelah dikalahkan petinju Afrika Selatan Simpiwe Vetyeka di Jakarta, 14 April 2013. Petinju Afrika Selatan ini (Simpive Vetyeka) ini akhirnya menghentikan laju pemegang Super Champions kelas bulu WBA Chris John pada pertarungan di Australia 6 Desember 2013.
Berita Terkait
Jalur Pantura Demak-Kudus masih ditutup
Sabtu, 23 Maret 2024 16:48 Wib
Gibran : Tunggu sampai 20 Maret
Rabu, 13 Maret 2024 14:42 Wib
PSI ungguli partai senior di Semarang, KPU tunggu arahan pusat
Kamis, 7 Maret 2024 5:24 Wib
Dugaan korupsi di UNS, Kejati Jateng tunggu hasil audit investigasi BPKP
Rabu, 28 Februari 2024 12:48 Wib
Emil Dardak : Anak muda Jatim tunggu kedatangan Gibran
Senin, 26 Februari 2024 15:19 Wib
Pemkot Surakarta tunggu keputusan hukum terkait Benteng Vastenburg
Rabu, 21 Februari 2024 14:55 Wib
Polisi berlakukan jalur Pantura Demak-Kudus sistem buka tutup
Selasa, 20 Februari 2024 23:32 Wib
Jalur Pantura Demak-Kudus diuji coba dibuka usai banjir surut
Minggu, 18 Februari 2024 20:26 Wib