Karanganyar (ANTARA) - Kepala SDN Malangjiwan 02 Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah Winarsih menyebut program makan bergizi gratis meminimalisasi siswa jajan sembarangan.
"Biasanya saat istirahat mereka jajan mie, ini tidak lagi. Makan lebih bergizi," katanya pada pemberian makan bergizi gratis di Kabupaten Karanganyar dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Lanud Adi Soemarmo di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin.
Ia berharap dengan adanya makanan bergizi para siswa memperoleh tambahan gizi yang berkualitas.
"Sehingga mereka tambah cerdas, tambah pintar, menjadi generasi penerus bangsa yang bisa ikut memajukan generasi bangsa," katanya.
Ia mengatakan pada pelaksanaan hari pertama ini tidak ada kendala yang dihadapi. Menurut dia, sebanyak 320 siswa yang ada di sekolah tersebut seluruhnya memperoleh makanan.
Sementara itu, Komandan Lanud Adi Soemarmo Marsma TNI Bambang Juniar Djatmiko mengatakan SPPG Lanud Adi Soemarmo pada program makan bergizi gratis ini membuat 3.010 porsi makan setiap harinya.
"Pendistribusian dilakukan sejak pagi hingga siang hari. Yang kami cakup 15 sekolah dengan jarak tempuh 0,5-1,9 km dari dapur. Jadi waktu tempuh tidak sampai 15 menit," katanya.
Dengan begitu, dikatakannya, kondisi makanan masih hangat dan kandungan gizi juga belum rusak karena terlalu lama di dalam kemasan.
Kepala SPPG Lanud Adi Soemarmo Rifky Sheva mengatakan pendistribusian dilakukan mulai dari tingkat PAUD, TK, SD, dan SMP.
"Kendala tidak signifikan, semua masih bisa teratasi. Harapannya program ini bisa mencerdaskan anak bangsa dan mencegah stunting. Untuk kandungan gizi kami sesuaikan dengan kebutuhan anak-anak dari PAUD-SMP," katanya.*