Unsoed Purwokerto kukuhkan lima guru besar baru
tercatat saat ini, Unsoed memiliki 119 guru besar, yang insyaallah akan terus bertambah
Dalam sambutannya, Rektor Unsoed Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, M.Sc., Agr., IPU mengatakan perguruan tinggi adalah ladang persemaian ilmu pengetahuan, sebagaimana juga dia sebagai padang penggembalaan ide dan gagasan peradaban, sedangkan kampus adalah samudra akan kebajikan dilahirkan sebagaimana dia juga diharapkan menjadi tempat merawat kemanusiaan yang peka akan keberlanjutan kehidupan yang hakiki.
"Akademisi yang mumpuni dengan disiplin ilmunya, menjadi pemantik lahirnya generasi masa depan yang unggul, riset yang berdaya saing, dan kecerdasan yang berpihak pada apa yang menjadi harapan dari masyarakat, bangsa, negara, serta nilai-nilai kemanusiaan," ungkap Rektor.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa kelima profesor tersebut telah mencapai puncak karier profesionalnya sebagai seorang dosen.
Baca juga: Mahasiswa Unsoed lakukan penelitian terhadap lumbung paceklik adat Bonokeling
Dalam hal ini, kata dia, profesor adalah jabatan fungsional akademik tertinggi, sebuah pengakuan dari pemerintah Republik Indonesia akan sesuatu yang telah paripurna sebagai pendidik profesional dan ilmuwan dalam tugas-tugas tridarma perguruan tinggi.
Menurut dia, Prof. Muslihudin merupakan guru besar ke-7 di FISIP Unsoed, Prof. Petrus Hary Tjahja Soedibja sebagai guru besar ke-2 pada FPIK Unsoed, Prof. Yunita Sari sebagai guru besar ke-5 di FIKes Unsoed, Prof. Kharisun sebagai guru besar ke-15 di Faperta Unsoed, dan Prof. Muhammad Batta sebagai guru besar yang ke-23 di Fapet Unsoed.
"Sehingga tercatat saat ini, Unsoed memiliki 119 guru besar, yang insyaallah akan terus bertambah, aamiin ya rabbal alaamiin," kata Prof. Sodiq.
Selain diikuti oleh Senat, guru besar dan guru besar tamu, para pimpinan universitas, pimpinan fakultas, pimpinan pascasarjana, pimpinan lembaga, civitas academica Unsoed, serta keluarga profesor yang dikukuhkan, acara pengukuhan tersebut juga dihadiri oleh Direktur SDM Kemendikbudristek, Direktur Pembelajaran dan kemahasiswaan Kemendikbudristek, Bappenas, para pimpinan sejumlah universitas, Forkompinda Kabupaten Banyumas, para mitra perbankan, dan Bupati Ende beserta para pimpinan OPD Kabupaten Ende.
Baca juga: Unsoed jalin kerja sama MBKM dengan TWP Purbasari Pancuran Mas Purbalingga
Baca juga: Akademikus Unsoed : Keanggotaan Timor Leste di ASEAN perlu dikawal