Solo (ANTARA) - AWK Group yang merupakan induk perusahaan yang menaungi Prospect Institute, Prospect Research, dan Owalah Aksara Interkreasi menyalurkan bantuan dari program CSR atau tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dan menggalang donasi untuk warga terdampak banjir di Sumatera.
Melalui keterangan yang diterima di Solo, Jawa Tengah, Rabu, perusahaan tersebut melakukan inisiatif tanggap darurat melalui kolaborasi bersama lembaga kemanusiaan Filantra sebagai bentuk respons bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera.
President Director PT Arjuna Wijaya Karya Miftah Faridl Widhagdha mengatakan aksi tersebut merupakan manifestasi kepedulian perusahaan terhadap dampak masif yang dirasakan warga setempat.
"Kami melakukan penyaluran bantuan ke salah satu daerah yang dilaporkan masih terisolasi yaitu Kabupaten Agam, Sumatera Barat," katanya.
Ia mengatakan melansir data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), data jumlah korban terdampak per 10 Desember di Kabupaten Agam, Sumatera Barat ada sebanyak 181 korban meninggal dunia dan 57 masih dinyatakan hilang.
Ia mengatakan AWK Group tidak hanya menyalurkan CSR sebagai bantuan untuk korban bencana, namun juga melakukan penggalangan dana secara internal.
"AWK Group menyalurkan bantuan CSR untuk korban bencana sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian terhadap saudara kami yang terdampak di Sumatera. Kami juga melakukan inisiatif penggalangan dana secara internal. Dengan harapan aksi ini menjadi sarana perusahaan memfasilitasi teman-teman secara perorangan yang ingin ikut membantu korban bencana," katanya.
Sebagai bentuk komitmen membantu korban terdampak bencana, tim AWK Group yakni Direktur PT Owalah Aksara Interkreasi Vevry Hari Saputro dan Chief Operation Officer Prospect Research dan Wahyu Purwanto turut menyalurkan secara langsung bantuan ke Posko Utama BPBD, Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada hari Selasa (9/12).
Bantuan secara simbolis diterima oleh Zulkifli selaku Wali Nagari Desa Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam.
"Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Prospect Institute atas bantuannya, tentunya akan kami salurkan ke pengungsi. Semoga bermanfaat bagi para pengungsi," katanya.
Sementara itu, pada bakti sosial tersebut perusahaan menyalurkan bantuan CSR senilai Rp56.000.000 dan penggalangan dana senilai Rp6.937.042 dalam bentuk logistik makanan, di antaranya mi instan, air mineral botol 1.500 ml, makanan siap saji, susu, dan beras. Selain itu juga logistik nonmakanan berupa pembalut wanita, minyak kayu putih, dan pampers balita.
"Semoga bantuan yang teman-teman sampaikan ini baik dari CSR maupun dari pribadi dapat disalurkan dengan baik dan membantu masyarakat sekitar yang terdampak bencana," kata Wahyu.

