Anak-anak berkebutuhan khusus jadi ilustrator jersey Tour de Borobudur
Magelang (ANTARA) - Sejumlah anak berkebutuhan khusus di bawah pemberdayaan Zoleka menjadi ilustrator jersey Tour de Borobudur 2022 balap sepeda internasional yang diadakan di Jawa Tengah.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Magelang, Minggu, mengatakan, desain jersey ini adalah karya mereka.
"Sengaja kami ajak mereka, dibantu perusahaan garmen yang mau memproduksi itu jadilah jersey Tour de Borobudur," katanya usai menyaksikan stan pameran kegiatan Tour de Borobudur di Marga Utama Borobudur.
Ia menyampaikan, anak-anak berkebutuhan khusus ini perlu mendapatkan ruang, desainnya tidak kalah dengan yang lain.
"Kalau diajak terlibat di event begini kan menarik, bangga menampilkan kawan-kawan berkebutuhan khsusus untuk suatu karya yang bisa ditonton, dibeli, dan dipakai," katanya.
Tour de Borobudur 2022 mengangkat tema "Recover Together Recover Stronger" dan tahun ini mengajak anak-anak berkebutuhan khusus turut berpartisipasi dalam merancang jersey peserta balap sepeda yang diselenggarakan setiap tahun ini.
Tour de Borobudur (TDB) tahun ini mengambil start dari Stadion Manahan Solo hingga finish di Candi Borobudur. Dalam TDB 2022, penyelenggara berkolaborasi bersama beberapa anak berkebutuhan khusus yang bergabung dengan Zoleka yang luar biasa mendesain jersey para peserta.
Zoleka adalah tempat pemberdayaan anak kebutuhan khusus sekaligus menjadi jembatan untuk memperkenalkan karya mereka kepada pasar. Anak-anak berkebutuhan khusus yang terlibat adalah Anya, Darrian, Davin, Jordan, Jose, Latisha, Marthen, Nicholas, Oline dan Vina, yang merancang artwork dengan indah yang disematkan dalam jersey mengingatkan akan kearifan lokal dan hidup sehat.
Tidak hanya jersey peserta, tetapi ada juga souvener TDB 2022 yang artworknya diilustrasikan oleh anak kebutuhan khusus ini.
Irene Ridjab pendiri Zoleka merasa bersyukur dan berterima kasih atas kesempatan dan dorongan yang diberikan oleh panitia TDB 2022 maupun Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo terhadap Zoleka bersama anak-anak berkebutuhan khusus ini untuk tampil di acara bergengsi ini.
Ia menyampaikan anak-anak berkebutuhan khusus ini dan keluarganya juga sangat berterima kasih atas kesempatan ini, sehingga mereka mendapat ruang untuk bisa tampil menunjukkan karya maupun keahlian yang mereka miliki walaupun dengan keterbatasan mereka.
Irene berharap dengan adanya kolaborasi bersama anak kebutuhan khusus dapat membangun kepedulian masyarakat terhadap mereka yang selama ini hanya dilihat sebelah mata.
"Sesuai dengan kampanye yang diusung Zoleka, yaitu #BanggaMerekaBerdaya, sebagai bentuk dukungan agar para anak berkebutuhan khusus berdaya. Besar harapannya mereka bisa berkarya secara produktif, berdaya, dan diterima oleh masyarakat," katanya.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Magelang, Minggu, mengatakan, desain jersey ini adalah karya mereka.
"Sengaja kami ajak mereka, dibantu perusahaan garmen yang mau memproduksi itu jadilah jersey Tour de Borobudur," katanya usai menyaksikan stan pameran kegiatan Tour de Borobudur di Marga Utama Borobudur.
Ia menyampaikan, anak-anak berkebutuhan khusus ini perlu mendapatkan ruang, desainnya tidak kalah dengan yang lain.
"Kalau diajak terlibat di event begini kan menarik, bangga menampilkan kawan-kawan berkebutuhan khsusus untuk suatu karya yang bisa ditonton, dibeli, dan dipakai," katanya.
Tour de Borobudur 2022 mengangkat tema "Recover Together Recover Stronger" dan tahun ini mengajak anak-anak berkebutuhan khusus turut berpartisipasi dalam merancang jersey peserta balap sepeda yang diselenggarakan setiap tahun ini.
Tour de Borobudur (TDB) tahun ini mengambil start dari Stadion Manahan Solo hingga finish di Candi Borobudur. Dalam TDB 2022, penyelenggara berkolaborasi bersama beberapa anak berkebutuhan khusus yang bergabung dengan Zoleka yang luar biasa mendesain jersey para peserta.
Zoleka adalah tempat pemberdayaan anak kebutuhan khusus sekaligus menjadi jembatan untuk memperkenalkan karya mereka kepada pasar. Anak-anak berkebutuhan khusus yang terlibat adalah Anya, Darrian, Davin, Jordan, Jose, Latisha, Marthen, Nicholas, Oline dan Vina, yang merancang artwork dengan indah yang disematkan dalam jersey mengingatkan akan kearifan lokal dan hidup sehat.
Tidak hanya jersey peserta, tetapi ada juga souvener TDB 2022 yang artworknya diilustrasikan oleh anak kebutuhan khusus ini.
Irene Ridjab pendiri Zoleka merasa bersyukur dan berterima kasih atas kesempatan dan dorongan yang diberikan oleh panitia TDB 2022 maupun Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo terhadap Zoleka bersama anak-anak berkebutuhan khusus ini untuk tampil di acara bergengsi ini.
Ia menyampaikan anak-anak berkebutuhan khusus ini dan keluarganya juga sangat berterima kasih atas kesempatan ini, sehingga mereka mendapat ruang untuk bisa tampil menunjukkan karya maupun keahlian yang mereka miliki walaupun dengan keterbatasan mereka.
Irene berharap dengan adanya kolaborasi bersama anak kebutuhan khusus dapat membangun kepedulian masyarakat terhadap mereka yang selama ini hanya dilihat sebelah mata.
"Sesuai dengan kampanye yang diusung Zoleka, yaitu #BanggaMerekaBerdaya, sebagai bentuk dukungan agar para anak berkebutuhan khusus berdaya. Besar harapannya mereka bisa berkarya secara produktif, berdaya, dan diterima oleh masyarakat," katanya.