ASN Wonosobo diminta selalu berikan kesejukan
Temanggung (ANTARA) - Bupati Wonosobo, Jawa Tengah, Afif Nurhidayat meminta para aparatur sipil negara (ASN) selalu dapat memberikan kesejukan di setiap kesempatan.
"ASN harus dapat memberikan kesejukan, mulai dari berpenampilan rapi, komunikasi sopan, berbicara yang baik khususnya di saat menerima tamu, serta 100 persen mengabdikan diri untuk rakyat," katanya di Wonosobo, Senin.
Ia menyampaikan hal tersebut saat membuka seminar bertajuk "Menggugah Peran Korpri untuk Bangga Melayani Bangsa" di Gedung Korpri Wonosobo.
Afif meminta setiap anggota Korpri harus mampu menjadi motor penggerak dan inisiator utama serta berkontribusi nyata memecahkan permasalahan dan jeli manfaatkan potensi sumber daya yang ada di sekitarnya.
Baca juga: Ganjar minta ASN perbanyak inovasi pelayanan masyarakaat
Baca juga: Ganjar minta masyarakat Jateng tak sepelekan Omicron
"Di era digitalisasi ini, semua profesi dituntut meng-'upgrade' (memperbarui) diri karena tantangan ke depan jelas akan semakin kompleks, sehingga jajaran ASN, khususnya di Pemerintah Kabupaten Wonosobo harus memiliki perbedaan dengan non-ASN, baik di lingkungan keluarga maupun lingkungan kerja," kata Afif.
Ia menyampaikan ASN dituntut untuk selalu hadir di tengah kehidupan masyarakat, seperti saat ini di mana belum pulih sepenuhnya dari dampak pandemi COVID-19.
Analisis Kebijakan Muda Kemendagri Andi Adiyat yang hadir secara virtual sebagai salah satu narasumber seminar mengatakan sudah saatnya ASN menjadi teladan bagi masyarakat dengan menjalankan tupoksi nilai dasar yang berorientasi pada pelayanan loyal, harmonis, kolaboratif, dan informatif menuju birokrasi yang berkelas dunia.
"ASN yang melayani masyarakat bergerak bersatu dan memajukan kesejahteraan masyarakat, menjalankan nilai-nilai dasar mewujudkan birokrasi yang informatif dan berkelas dunia, inilah masa depan Bangsa Indonesia," katanya.
Baca juga: ASN Kab. Kudus siap menerapkan nilai-nilai dasar BerAKHLAK
Baca juga: Sinergi Program Pengembangan Kompetensi ASN, Kemenkumham dan Pemprov Jateng tandatangani MoU
"ASN harus dapat memberikan kesejukan, mulai dari berpenampilan rapi, komunikasi sopan, berbicara yang baik khususnya di saat menerima tamu, serta 100 persen mengabdikan diri untuk rakyat," katanya di Wonosobo, Senin.
Ia menyampaikan hal tersebut saat membuka seminar bertajuk "Menggugah Peran Korpri untuk Bangga Melayani Bangsa" di Gedung Korpri Wonosobo.
Afif meminta setiap anggota Korpri harus mampu menjadi motor penggerak dan inisiator utama serta berkontribusi nyata memecahkan permasalahan dan jeli manfaatkan potensi sumber daya yang ada di sekitarnya.
Baca juga: Ganjar minta ASN perbanyak inovasi pelayanan masyarakaat
Baca juga: Ganjar minta masyarakat Jateng tak sepelekan Omicron
"Di era digitalisasi ini, semua profesi dituntut meng-'upgrade' (memperbarui) diri karena tantangan ke depan jelas akan semakin kompleks, sehingga jajaran ASN, khususnya di Pemerintah Kabupaten Wonosobo harus memiliki perbedaan dengan non-ASN, baik di lingkungan keluarga maupun lingkungan kerja," kata Afif.
Ia menyampaikan ASN dituntut untuk selalu hadir di tengah kehidupan masyarakat, seperti saat ini di mana belum pulih sepenuhnya dari dampak pandemi COVID-19.
Analisis Kebijakan Muda Kemendagri Andi Adiyat yang hadir secara virtual sebagai salah satu narasumber seminar mengatakan sudah saatnya ASN menjadi teladan bagi masyarakat dengan menjalankan tupoksi nilai dasar yang berorientasi pada pelayanan loyal, harmonis, kolaboratif, dan informatif menuju birokrasi yang berkelas dunia.
"ASN yang melayani masyarakat bergerak bersatu dan memajukan kesejahteraan masyarakat, menjalankan nilai-nilai dasar mewujudkan birokrasi yang informatif dan berkelas dunia, inilah masa depan Bangsa Indonesia," katanya.
Baca juga: ASN Kab. Kudus siap menerapkan nilai-nilai dasar BerAKHLAK
Baca juga: Sinergi Program Pengembangan Kompetensi ASN, Kemenkumham dan Pemprov Jateng tandatangani MoU