Semarang (ANTARA) - Badan Pengatur Jalan Tol mengatakan, pengelola jalan tol telah menyediakan 2.800 toilet tambahan di berbagai tempat istirahat di seluruh ruas jalan tol di berbagai wilayah.
"Secara keseluruhan terdapat 1.700 toilet di seluruh rest area, ada tambahan lebih banyak dibanding toilet permanen yang tersedia," kata Kepala Kepala Badan Pengatur Jalan Tol, Danang Parikesit, saat mengecek gerbang Tol Kalikangkung Semarang, Sabtu.
Menurut dia, salah satu pertimbangan memperbanyak toilet tersebut yakni untuk memastikan antrean pengguna kamar kecil tersebut tidak terlalu panjang.
"Panjang antrean di toilet jangan sampai lebih dari 10 menit. Semua diharapkan bisa terakomodasi," katanya.
Menurut dia, berdasarkan hasil pantauan melalui udara diketahui arus kendaraan yang melintas dari barat ke timur melalui jalan rol relatif lancar.
"Secara umum kondisi lancar, cara bertindak dengan one way terbukti berhasil," katanya.
Adapun sedikit catatan darai pelaksanaan arus mudik Lebaran di ruas tol ini, kata dia, adanya pengendara yang berhenti di bahu jalan akibat mogok atau pun sengaja berhenti sehingga menyebabkan pelambatan arus.
Menurut dia, petugas akan langsung mendatangi pengendara yang berhenti dan disarankan agar menuju ke rest area terdekat.
"Untuk yang mogok juga akan langsung dibantu untuk dibawa ke rest area terdekat," katanya.