"Dua institusi negara ini harus bekerja sama dalam upaya penegakan hukum, bukan malah saling melemahkan," kata Said Aqil di Jakarta, Sabtu, menanggapi langkah yang diambil Presiden Joko Widodo dalam menyelesaikan kisruh KPK-Polri.
Menurut Said Aqil, demi penegakan hukum yang lebih baik, KPK dan Polri harus diperkuat. Dua kali perseteruan KPK dan Polri harus dievaluasi dan dijadikan pelajaran.
Ia mengatakan, dalam kerja sama penegakan hukum antara KPK dan Polri ada etika dan moral yang harus dijunjung tinggi oleh kedua institusi itu.
"Mengajak orang salat dengan mengata-ngatai goblok akan membuat orang merasa tersinggung, padahal ajakannya benar," kata Said Aqil.
Ia pun meminta semua pihak dapat bersikap adil, tak terkecuali dalam menyikapi perseteruan KPK-Polri. Menurut Said Aqil, dalam kehidupan bernegara, yang harus dijadikan acuan adalah konstitusi.
"Siapa pun harus bersikap adil. Presiden milik kita, polisi milik kita, KPK juga kita. Semuanya harus taat kepada konstitusi," kata Said Aqil.
Terkait perseteruan KPK-Polri, Presiden Jokowi memutuskan tidak melantik calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan meskipun sidang praperadilan di PN Jakarta Selatan memutuskan penetapan tersangka terhadap Budi Gunawan oleh KPK dinyatakan tidak sah. Presiden mengajukan Wakapolri Komjen Pol Badrodin sebagai calon baru Kapolri.
Sementara untuk mengisi kekosongan pimpinan KPK, setelah berakhirnya masa tugas Busyro Muqoddas dan pemberhentian sementara Abraham Samad dan Bambang Widjojanto karena ditetapkan sebagai tersangka oleh Polri, Presiden menunjuk tiga pelaksana tugas pimpinan KPK, yakni Taufiequrrahman Ruki, Indrianto Seno Adji, dan Johan Budi.
Berita Terkait
Hasil suara pilpres di TPS Ketum PBNU dan Menag mencoblos
Rabu, 14 Februari 2024 15:41 Wib
Ketum PBNU gunakan hak pilih di TPS 03 Rembang
Rabu, 14 Februari 2024 10:39 Wib
TPS tempat Ketum PBNU dan Menag mencoblos ramai didatangi pemilih
Rabu, 14 Februari 2024 9:50 Wib
Wapres : Penonaktifan fungsionaris PBNU konsekuensi aturan organisasi
Jumat, 26 Januari 2024 22:46 Wib
Ketum PBNU: ANTARA bawa semangat kesatuan dan persatuan bangsa
Rabu, 13 Desember 2023 9:35 Wib
Menkes gandeng PBNU tangani stunting
Jumat, 11 Agustus 2023 20:30 Wib
Muhaimin Iskandar tegaskan sudah undang Ketum PBNU di Harlah PKB
Senin, 24 Juli 2023 8:24 Wib
Tim Medis Porseni NU disiapkan di Stadion Mini Surakarta
Minggu, 15 Januari 2023 20:19 Wib