Kudus (ANTARA) - Bupati Kudus Sam’ani Intakoris mengajak generasi muda, khususnya para pelajar di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, untuk menanamkan kedisiplinan sejak dini sebagai kunci meraih tujuan hidup, membentuk karakter yang kuat, serta menumbuhkan rasa tanggung jawab.
"Kedisiplinan dapat dibiasakan melalui kepatuhan terhadap aturan, ketepatan waktu, pengelolaan jadwal yang baik, fokus pada hal-hal penting, serta menghindari kebiasaan menunda pekerjaan," ujarnya saat membuka kegiatan Lomba Baris Berbaris (LKBB) Muria Competition FORBASI Kudus 2025 yang digelar di SMK NU Ma’arif Kudus, Minggu
Dia mengatakan kedisiplinan jangan dijadikan belenggu, melainkan alat untuk meraih kesuksesan, baik dalam studi, karier, maupun kehidupan sehari-hari.
"Kegiatan seperti LKBB ini menjadi sarana penting untuk menanamkan nilai integritas, disiplin, kekompakan, dan tanggung jawab sejak dini," ujarnya.
Sam’ani menegaskan LKBB Muria Competition yang diikuti peserta dari berbagai daerah ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, tetapi juga wadah pembinaan karakter bagi pelajar.
Nilai-nilai disiplin, kerja sama, dan integritas yang dilatih dalam lomba tersebut, menurut dia, dinilai sebagai bekal penting untuk membentuk generasi muda yang unggul dan berkarakter.
"LKBB ini merupakan media pembinaan karakter yang sangat baik. Disiplin dan kerja sama yang dilatih di sini akan mempersiapkan generasi muda agar siap menghadapi tantangan masa depan," ujarnya.
Selain itu, Bupati Kudus juga menyambut hangat kehadiran para peserta, khususnya yang berasal dari luar Kabupaten Kudus.
Ia mengajak seluruh kontestan dan pendamping untuk menikmati keramahan masyarakat Kudus sekaligus mengenal potensi daerah, termasuk produk-produk UMKM lokal.
"Kami persilakan para peserta untuk menikmati suasana Kudus dan mendukung UMKM lokal. Kegiatan seperti ini turut menggerakkan perekonomian masyarakat," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala SMK NU Ma’arif Kudus, Arif Zaenal Mubarok menyampaikan pelaksanaan LKBB Muria Competition sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Kudus dalam menyiapkan sumber daya manusia yang unggul, berkarakter, dan siap bersaing.
“Kami mendukung penuh arah kebijakan Bupati Kudus dalam pembangunan sumber daya manusia. Lomba ini menjadi bagian dari pembinaan karakter, kedisiplinan, serta mental juang peserta didik agar kelak menjadi generasi yang tangguh dan berintegritas,” ujarnya.
Melalui LKBB Muria Competition FORBASI Kudus 2025, Pemkab Kudus bersama dunia pendidikan berharap dapat terus melahirkan generasi muda yang berprestasi, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan masa depan, sekaligus memperkuat citra Kudus sebagai daerah yang ramah, tertib, dan berdaya saing.
Baca juga: Pemkab Kudus lakukan percepatan pengerjaan proyek fisik guna dongkrak serapan APBD

