Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang, Jawa Tengah, bersama PT Bhimasenan Power Indonesia selaku pemilik Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang menanam sekitar 300 bibit pohon di sepanjang Jalan Yos Sudatso hingga Ujungnegoro sebagai upaya menjaga keseimbangan lingkungan pada Senin (6/10).
Bupati Batang Faiz Kurniawan di Batang, Senin, mengatakan pihaknya mengapresiasi perusahaan yang telah ikut dalam menjaga kelestarian lingkungan dengan mengembalikan tutupan lahan dan mendukung pembangunan berkelanjutan di daerah ini.
"Dengan adanya pembukaan tutupan lahan di daerah, kami ingin mengajak semua pihak baik investor maupun pelaku industri untuk bersama-sama berkontribusi dalam mengembalikan keseimbangan lingkungan," katanya.
Chief Operating Officer PT Bhimasena Power Indonesia Naofumi Yasuda mengatakan aksi ini merupakan dukungan kami untuk mewujudkan Kabupaten Batang sebagai clean industrial city.
Penyerahan bibit pohon ini, kata dia, juga merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan yang bertujuan meningkatkan kualitas lingkungan dan mendukung pembangunan berkelanjutan di daerah setempat.
"Kami percaya bahwa lingkungan yang hijau dan sehat adalah kunci untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Oleh karena itu kami berkomitmen terus mendukung upaya pemerintah daerah dalam menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian lingkungan," katanya.
Menurut dia, hingga saat ini perusahaan telah melakukan penanaman puluhan ribu pohon di area sabuk hijau PLTU Batang, area pantai Roban, dan sepanjang kawasan pesisir, serta Daerah Aliran Sungai (DAS) di daerah setempat.
"Oleh karena itu bertepatan bertepatan dengan kegiatan Sambang Desa di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Desa Tersono, Senin (6/10), kami menyerahkan sekitar 300 bibit pohon dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan," katanya.
Baca juga: PLTU Batang raih tiga penghargaan CSR and PDB Awards 2025

