Jepara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara, Jawa Tengah, mendatangi kantor Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) untuk mengajukan bantuan dalam penanganan sampah di daerah setempat.
"Pertemuan kami dengan Wakil Menteri LH Diaz Hendropriyono pada Selasa (1/7) memang membahas secara khusus persoalan sampah di Kabupaten Jepara," kata Bupati Jepara Witiarso Utomo melalui keterangan di Jepara, Rabu.
Pertemuan dengan Wakil Menteri (Wamen) LH Diaz Hendropriyono pada Selasa (1/6) berlangsung di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), Jakarta.
Ia menyampaikan sejumlah usulan terkait penanganan sampah di wilayah Jepara, mulai dari pemanfaatan Refuse Derived Fuel (RDF), penggunaan insinerator, serta penguatan sistem pengangkutan sampah.
Menanggapi hal itu Wamen LHK Diaz Hendropriyono menyampaikan bahwa persoalan sampah menjadi perhatian serius dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
"Permasalahan sampah menjadi perhatian yang serius di pemerintahan Presiden Prabowo. Untuk jangka pendek 50 persen sampah tertangani itu sudah cukup bagus," ujar Wamen LH Diaz Hendropriyono.
Pemkab Jepara berharap hasil pertemuan tersebut dapat segera ditindaklanjuti dalam bentuk program konkret dan kolaborasi teknis antara Kementerian LH dan Pemkab Jepara.
Hal itu dilakukan, kata Bupati Witiarso Utama, demi mewujudkan Jepara yang lebih bersih, sehat, dan lestari.
Baca juga: Pemkab Jepara fasilitasi kepemilikan sertifikat halal untuk UMKM

