Semarang (ANTARA) - Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Tengah Komisaris Besar Polisi Sonny Irawan mengatakan jika ditemukan ada peserta yang menggunakan kendaraan berknalpot bising saat pelaksanaan kampanye terbuka Pemilu 2024 maka penanggung jawab kegiatan akan dimintai pertanggungjawaban.
"Dalam perizinan yang dikeluarkan Intelkam akan diingatkan, termasuk penanggung jawab harus bertanggung jawab jika masih ditemukan peserta yang menggunakan knalpot brong," kata Sonny di Semarang, Minggu.
Ia menegaskan jika ternyata masih ditemukan peserta kampanye yang menggunakan knalpot bising maka penanggung jawab kegiatan akan dipanggil untuk dimintai pertanggungjawabannya.
Oleh karena itu, ia meminta tim-tim pemenangan Pemilu 2024 mengimbau simpatisan atau peserta kampanye agar tertib berlalu lintas, menggunakan helm, dan tidak menggunakan kendaraan berknalpot bising.
Menurut dia, upaya preemtif dan preventif oleh kepolisian untuk mengatasi masalah penggunaan knalpot bising menjadi tanggung jawab seluruh elemen masyarakat.
"Tidak hanya tugas polisi, tetapi juga seluruh elemen masyarakat," katanya.
Sonny menjelaskan upaya yang dilakukan dimulai dari hulu ke hilir sehingga bukan semata pada penindakan penertiban.
"Harapannya tindakan represif sebagai upaya terakhir tidak akan terlalu berat," tambahnya.
Polda Jawa Tengah juga menggandeng berbagai elemen masyarakat untuk mendeklarasikan "Jawa Tengah Zero Knalpot Brong" dalam upaya menjaga situasi kondusif Pemilu 2024.
Selama periode 2022 hingga 2024, tercatat sudah dilakukan penindakan terhadap 330 ribu kendaraan berknalpot bising di seluruh Jawa Tengah, dengan jumlah knalpot yang diamankan mencapai 204 ribu unit.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan jadwal kampanye terbuka Pemilu 2024 mulai 21 Januari hingga 10 Februari 2024.
\
Berita Terkait
![Dirlantas: Jaga kepercayaan masyarakat selama Operasi Patuh Candi](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/15/IMG_20240715_084305.jpg)
Dirlantas: Jaga kepercayaan masyarakat selama Operasi Patuh Candi
Senin, 15 Juli 2024 9:19 Wib
![Polda Jateng siapkan 13 Satpas penerbitan SIM C1](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/04/Dirlantas-sonny-1.jpg)
Polda Jateng siapkan 13 Satpas penerbitan SIM C1
Kamis, 4 Juli 2024 10:16 Wib
![Kepolisian lakukan](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/05/17/IMG_20240517_191644.jpg)
Kepolisian lakukan "ramp check" masif bus di wilayah Jateng
Sabtu, 18 Mei 2024 12:20 Wib
![Polda Jateng: 1.416 pemudik melanggar terekam ETLE di Tol Kalikangkung](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/04/19/IMG_20240419_103119.jpg)
Polda Jateng: 1.416 pemudik melanggar terekam ETLE di Tol Kalikangkung
Jumat, 19 April 2024 15:53 Wib
![Kecelakaan maut, sopir Bus Rosalia Indah jadi tersangka](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/04/12/IMG_20240105_151216.jpg)
Kecelakaan maut, sopir Bus Rosalia Indah jadi tersangka
Jumat, 12 April 2024 14:08 Wib
![Arus Mudik - Polda Jateng minta SPKLU di ruas tol diperbanyak](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/03/27/IMG_20240326_154202.jpg)
Arus Mudik - Polda Jateng minta SPKLU di ruas tol diperbanyak
Kamis, 28 Maret 2024 6:30 Wib
![Perbaikan Pantura Demak-Kudus selesai sebelum April](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/03/27/IMG_20240105_151216.jpg)
Perbaikan Pantura Demak-Kudus selesai sebelum April
Rabu, 27 Maret 2024 21:17 Wib
![Polrestabes Semarang minta pemilik serahkan knalpot brong](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/01/17/IMG_20240105_140239.jpg)
Polrestabes Semarang minta pemilik serahkan knalpot brong
Kamis, 18 Januari 2024 8:36 Wib