Semarang (ANTARA) - Pandemi COVID-19 berdampak pada kondisi ketidakpastian di berbagai bidang sehingga harus segera diatasi lewat sejumlah kajian dan penelitian untuk menemukan strategi yang tepat dalam mengatasi dampak ketidakpastian tersebut.
"Daya tahan kita sebagai bangsa sedang diuji lewat pandemi COVID-19. Saat ini setiap negara terus mencoba untuk keluar sebagai pemenang dalam melawan virus corona sekaligus dampaknya," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (3/9).
Menurut Lestari, pandemi COVID-19 tidak hanya menghadirkan tantangan, tetapi juga peluang bagi bangsa kita.
Tantangannya, jelas Rerie, sapaan akrab Lestari, antara lain dalam bentuk terus menyebarnya virus dan menimbulkan korban, sulitnya masyarakat beradaptasi dengan kebiasaan baru, serta memengaruhi berbagai aspek kehidupan yang harus segera diatasi dan dicarikan jalan keluar terbaiknya.
Di sisi lain, tambah Rerie, semua keadaan yang penuh ketidakpastian ini juga memberikan peluang, antara lain peluang di bidang riset dan pengembangan ilmu pengetahuan dengan tujuan menemukan strategi yang tepat untuk mengendalikan ketidakpastian di berbagai bidang tersebut.
Rerie, yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu mengungkapkan bahwa saat ini sejumlah negara berlomba-lomba melakukan berbagai penelitian di bidang kesehatan untuk menemukan dan memproduksi vaksin untuk meningkatkan imunitas manusia terhadap virus korona, serta menemukan obat yang dapat menyembuhkan.
Di bidang disiplin ilmu lainnya, menurut anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, juga terbuka kesempatan yang luas untuk diteliti sebagai upaya mencari solusi terhadap dampak yang ditimbulkan pandemi COVID-19 di tanah air.
Karena itu, Rerie mengajak para akademisi, peneliti, ilmuwan yang ada di negeri ini untuk bahu membahu melakukan penelitian di berbagai sektor terdampak pandemi COVID-19 sehingga negeri ini segera mendapatkan solusi dari berbagai kendala yang dihadapi.
Menurut Rerie, peran sejumlah lembaga penelitian sangat diharapkan dalam merealisasikan tahapan kemandirian riset nasional untuk menjawab berbagai tantangan bangsa di masa kini dan masa datang.
Di sisi lain, tambahnya, para pemangku kepentingan di pusat dan daerah juga harus berperan serta untuk mendorong peningkatan riset dan pengembangan teknologi di berbagai sektor terdampak pandemi, lewat sejumlah kebijakan yang mendukung langkah tersebut.
Hasil penelitian ilmiah dalam upaya mengatasi ketidakpastian di sejumlah sektor terdampak pandemi COVID-19, menurut Rerie, bisa menghasilkan teori-teori dan teknologi baru ramah lingkungan yang memperkaya khasanah ilmu pengetahuan di tanah air, bahkan dunia.
Di sisi lain, tegas Rerie, dengan berbagai temuan dari hasil riset tersebut, terbuka peluang yang luas bagi bangsa ini untuk menjawab tantangan yang ada, agar segera keluar dari ancaman krisis multidimensi akibat pandemi.