Cilacap (ANTARA) - PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta melalui program PLN Peduli menyalurkan bantuan logistik bagi warga Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jateng, yang terdampak bencana longsor pada 13 November sebagai dukungan pemulihan awal masyarakat.
PLN menyalurkan bantuan berupa perlengkapan bayi, kebutuhan kebersihan wanita, pakaian, selimut, serta perlengkapan ibadah yang disusun berdasarkan hasil asesmen lapangan agar sesuai dengan kebutuhan pengungsi.
Manajer Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (MUP3) PLN Cilacap Aditya Setiawan mengatakan bantuan tersebut menjadi bentuk nyata kepedulian PLN terhadap masyarakat di wilayah terdampak.
“PLN hadir tidak hanya sebagai penyedia layanan kelistrikan, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat. Melalui PLN Peduli, kami ingin memastikan warga yang terdampak mendapatkan dukungan yang relevan dan tepat waktu,” katanya.
Ia mengatakan kebutuhan yang disalurkan dipilih secara cermat untuk memenuhi kebutuhan personal yang kerap terabaikan dalam penanganan darurat, seperti pampers, pakaian, maupun perlengkapan ibadah.
Terkait dengan bantuan tersebut, Kepala Desa Cibeunying Lili Warli menyampaikan apresiasi atas kepedulian PLN yang dinilai cepat dan tepat sasaran dalam membantu warga.
“Kami sangat berterima kasih kepada PLN atas respons cepatnya. Bantuan yang diberikan sangat membantu, terutama untuk kebutuhan mendesak di pengungsian,” katanya.
General Manager PLN UID Jateng dan DIY Bramantyo Anggun Pambudi menegaskan dukungan kemanusiaan menjadi bagian integral dari tugas sosial PLN.
“Bantuan ini merupakan wujud komitmen PLN untuk rakyat. Selain menjaga keandalan kelistrikan di wilayah terdampak, kami juga berkewajiban memberikan dukungan kemanusiaan yang sesuai kebutuhan warga,” katanya.
Ia memastikan PLN akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lain untuk mendukung pemulihan jangka pendek maupun jangka panjang.
“Harapannya warga dapat segera kembali beraktivitas dengan lebih baik dan aman,” katanya.
Baca juga: Operasi pencarian korban tanah longsor Cilacap ditutup
Baca juga: BPBD Cilacap intensifkan penanganan darurat longsor Majenang

