Semarang (ANTARA) - Universitas Negeri Semarang (Unnes) menanggapi beredarnya perbincangan di media sosial mengenai dugaan kekerasan seksual yang dilakukan salah satu mahasiswanya.
Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) Unnes, Rahmat Petuguran di Semarang, Rabu, menyatakan kampus memberikan perhatian serius atas persoalan tersebut.
Pada Selasa (20/8) malam, muncul perbincangan di media sosial mengenai dugaan kekerasan seksual yang dilakukan mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Unnes berinisial J.
Persoalan tersebut diungkapkan oleh akun @araoulette dengan melampirkan identitas terduga pelaku, beberapa tangkapan layar percakapan korban dan pelaku terkait peristiwa yang disebutkan terjadi pada Desember 2023.
"Tim Etik FIK, Tim Seksi Kemahasiswaan Unnes, dan Tim Etik Unnes telah bekerja dengan menggali informasi dari berbagai sumber agar memperoleh informasi yang benar dan berimbang," katanya.
Menurut Rahmat, Tim Kemahasiswaan Unnes pada Selasa (20/8) malam, langsing menggali informasi melalui pemilik akun @araoulette dan mengupayakan pertemuan dengan korban agar dapat memperoleh informasi lebih detail.
Pada Rabu, Tim Etik FIK Unnes telah menghubungi terduga pelaku untuk mendapatkan informasi lebih detail, termasuk berkomunikasi dengan orang tua terduga pelaku.
"Tim Etik FIK akan mendalami dan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber untuk memastikan kesahihan informasi dan memperoleh informasi secara berimbang," katanya.
Jika berdasarkan informasi tersebut ditemukan indikasi kekerasan, pelecehan seksual, atau bahkan tindak pidana pemerkosaan, kata dia, Unnes akan melakukan sidang etik terhadap J.
Sanksi terhadap mahasiswa terduga pelaku kekerasan atau pelecehan seksual, kata dia, akan diberikan sesuai Peraturan Rektor Unnes Nomor 44 Tahun 2018 dan Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021.
"Informasi mengenai perkembangan hal ini akan disampaikan lebih lanjut," katanya.
Unnes meminta segala pihak yang terkait dapat kooperatif, sehingga penanganan kasus tersebut dapat dilakukan secara tuntas, proporsional, dan adil sesuai peraturan yang berlaku.
"Unnes berkomitmen mewujudkan lingkungan akademik yang sehat dan bebas dari kekerasan seksual," kata Rahmat.
Berita Terkait
Bos Sido Muncul raih doktor kehormatan Unnes
Rabu, 13 November 2024 17:00 Wib
Unnes buka perpustakaan hingga malam hari
Kamis, 24 Oktober 2024 22:14 Wib
Unnes-BTN sinergi siapkan SDM andal dukung program tiga juta rumah
Rabu, 23 Oktober 2024 22:10 Wib
Tiga mahasiswi Unnes magang di KBRI Manila perkuat diplomasi dari tari
Kamis, 17 Oktober 2024 18:46 Wib
Mobil Pandawa Unnes raih penghargaan Kontes Mobil Hemat Energi 2024
Kamis, 17 Oktober 2024 16:08 Wib
Unnes puji program magang Kanwil Kemenkumham Jateng
Rabu, 16 Oktober 2024 14:55 Wib
Unnes gandeng JVIC China kembangkan pendidikan
Rabu, 16 Oktober 2024 0:11 Wib
Rektor Unnes ajak lulusan perkuat jaringan sosial
Rabu, 9 Oktober 2024 8:41 Wib