Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mengintensifkan pencegahan penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dengan mengajak masyarakat menjaga kebersihan lingkungan dan memakai masker.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batang Didiet Wisnuhardanto di Batang, Selasa, mengatakan bahwa dengan memasuki musim kemarau akan mudah menimbulkan kerawanan penyebaran penyakit ISPA sehingga masyarakat perlu menjaga kebersihan.
"Kami berpesan pada warga bisa menjaga sanitasi dan selalu memakai masker saat di luar rumah agar tidak mudah terserang penyakit infeksi saluran pernapasan akut," katanya.
Menurut dia, pihaknya terus mengkampanyekan pada warga agar menjaga kebersihan dan pola makan seperti memakai masker, mencuci tangan dengan memakai sabun, banyak minum air putih, dan konsumsi buah segar.
Penyakit infeksi saluran pernapasan akut, kata dia, bisa disebabkan oleh virus, bakteri, dan jamur, serta penyebarannya melalui udara.
"Infeksi ini dapat menimbulkan gejala batuk, pilek, dan demam. Oleh karena itu, kami mengimbau warga tetap waspada terhadap penyakit itu, apalagi saat ini memasuki musim kemarau," katanya.
Ia yang didampingi Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Wahyudi mengatakan jumlah total penyakit infeksi saluran pernapasan akut sejak Januari 2023 hingga akhir Juli 2023 mencapai 15.586 kasus.
"Namun, untuk per Juli 2023 mencapai 3.095 kasus atau turun dibanding tahun sebelumnya sebanyak.3.401 kasus. Turunnya, kasus ISPA ini karena masyarakat mulai sadar mencegah penyebaran itu dengan menjaga kebersihan," katanya.
Baca juga: Masyarakat Temanggung waspada ISPA saat pancaroba
Berita Terkait
Pemkab Batang - PLTU tingkatkan kualitas sumber daya manusia
Sabtu, 4 Mei 2024 15:00 Wib
Pemkab Karanganyar optimalkan Tilik Tonggo antisipasi meluasnya DBD
Sabtu, 4 Mei 2024 6:06 Wib
Pemkab Demak minta BPD dan pemdes bersinergi dalam membangun
Sabtu, 4 Mei 2024 6:04 Wib
Pemkab Sukoharjo antisipasi penyakit mulut dan kuku
Jumat, 3 Mei 2024 18:00 Wib
Pemkab Batang catat realisasi investasi capai Rp2,78 triliun
Jumat, 3 Mei 2024 8:29 Wib
Pemkab Batang tingkatkan kualitas pendidikan melalui guru penggerak
Jumat, 3 Mei 2024 8:29 Wib
Pemkab Demak anggarkan pembiayaan program JKN-KIS Rp58 miliar
Jumat, 3 Mei 2024 8:27 Wib
Pemkab Kudus dukung pelestarian Tradisi Temanten Tebu PG Rendeng
Kamis, 2 Mei 2024 12:26 Wib