Purwokerto (ANTARA) - Pasien yang dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona jenis baru atau COVID-19 di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, bertambah menjadi 17 orang.
"Hari ini kami menerima hasil laboratorium untuk dua pasien positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh," kata Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji dalam siaran pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cilacap yang diterima ANTARA di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu.
Ia mengatakan dua pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 terdiri atas seorang laki-laki berusia 39 tahun, warga Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, dan seorang perempuan berusia 60 tahun, warga Desa Slarang, Kecamatan Kesugihan.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga menerima hasil laboratorium untuk sembilan orang dan seluruhnya dinyatakan negatif COVID-19, yakni dua warga Kecamatan Wanareja, satu warga Kecamatan Cipari, dua warga Kecamatan Gandrungmangu, satu warga Kecamatan Adipala, dan satu warga Kecamatan Cilacap Selatan.
Dengan demikian, lanjut dia, jumlah kasus konfirmasi COVID-19 di Kabupaten Cilacap hingga saat ini sebanyak 45 orang dengan rincian 17 orang dinyatakan sembuh, 27 orang masih dalam perawatan, dan satu orang meninggal, sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat berjumlah 12 orang dan orang dalam pantauan (ODP) sebanyaj 26 orang.
"Alhamdulillah PDP dan pasien positif yang sembuh bertambah, namun demikian kita belum boleh melonggarkan kedisplinan kita dalam pelaksanaan protokol COVID-19," katanya.
Terkait dengan hal itu, bupati meminta agar warga Kabupaten Cilacap agar tetap diam di rumah, jaga jarak, hindari kerumunan, selalu memakai masker, selalu cuci tangan pakai sabun dan air mengalir, dan menerapkan pola hidup sehat.
"Semoga pandemi COVID-19 ini segera berakhir," katanya.
Baca juga: Update COVID-19 di Indonesia: 4.324 pasien sembuh dan 18.010 kasus positif
Baca juga: Ganjar kirim 7.000 paket sembako bantu warga Jateng di Jabodetabek