Solo (ANTARA) - Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengembangkan sistem inventarisasi digital Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah melalui program pendampingan.
Ketua tim pengabdian Yunus Aris Wibowo di Solo, Jawa Tengah, Jumat mengatakan program Pengabdian Masyarakat Berbasis Pengembangan Persyarikatan Muhammadiyah (P2M) bertujuan untuk membangun sistem inventarisasi AUM yang lebih terstruktur, sistematis, dan berkelanjutan secara digital berbasis website.
Yunus yang merupakan dosen Pendidikan Geografi FKIP UMS tersebut menjelaskan program ini juga meningkatkan kapasitas pengurus dan kader PCM Kebakkramat dalam mengelola data AUM berbasis digital.
"Tujuan utama kami adalah memberikan solusi dalam pengelolaan AUM yang lebih modern, efisien, dan terintegrasi, serta memberikan pelatihan kepada pengurus dan kader PCM Kebakkramat agar mereka dapat mengelola data secara digital,” jelasnya.
Dalam pelaksanaannya, tim menggabungkan antara kebutuhan mitra, ilmu geografi, dan teknologi informasi. Salah satunya, penggunaan Unmanned Aerial Vehicle (UAV-drone) sebagai alat pengumpulan data di lapangan serta penyusunan peta distribusi AUM di wilayah PCM Kebakkramat.
Koordinator tim website Arif Setiawan menyampaikan penggunaan sistem digital akan memberikan kemudahan penyampaian informasi secara langsung.
"Kami akan membangun website yang mudah digunakan untuk mendigitalisasi semua data AUM PCM Kebakkramat, memudahkan akses dan memungkinkan pembaruan informasi secara berkala,” kata Arif.
Sementara itu, Koordinator Tim Database PCM Kebakkramat Dedi Gunawan mengatakan integrasi teknologi digital memudahkan pengelolaan dan memberikan manfaat jangka panjang bagi organisasi.
"Kami fokus pada penyusunan database digital yang dapat menyimpan data AUM dengan rapi dan efisien, sehingga mempermudah pengelolaan dan pemantauan perkembangan AUM ke depan,” katanya.

