Semarang (ANTARA) - Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang mengadakan tasyakuran atas diraihnya akreditasi Unggul lima program studi.
Kelima prosi itu, yakni S-1 Manajemen Dakwah, S-1 Komunikasi dan Penyiaran Islam, S-2 Komunikasi dan Penyiaran Islam, Bimbingan dan Penyuluhan Islam, serta S-1 Pengembangan Masyarakat Islam.
Tasyakuran dilaksanakan di Aula Laboratorium Dakwah lantai 2 dan dihadiri oleh Rektor UIN Walisongo, Prof. Dr. Nizar Ali, M.Ag, Wakil Rektor II, Kepala Biro AUPK, Ketua Lembaga, Dekan FDK, Perwakilan dari beberapa fakultas di lingkungan UIN Walisongo, segenap dosen FDK serta mahasiswa-mahasiswi pengurus ormawa dan tim penyusun ISK.
Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Prof. Dr. Moh Fauzi, M.Ag menyampaikan bahwa Predikat Unggul yang diperoleh ini merupakan hasil ikhtiar lahir batin yang dilakukan oleh seluruh civitas akademika di Fakultas Dakwah dan Komunikasi.
“Maka, kami ucapkan banyak terima kasih atas kerja keras dan kerja lelah teman-teman semua untuk kemajuan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, ini. Semoga apa yang dicapai dapat menjadi motivasi agar FDK semakin maju dan berkembang.” Ucap Moh. Fauzi
Pada sambutannya, Rektor juga menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat kepada seluruh civitas akademika Fakultas Dakwah dan Komunikasi atas capaian yang diperoleh.
"Kami sangat mengapresiasi kerja keras dan dedikasi semua pihak yang terlibat dalam proses akreditasi. Predikat Unggul ini menjadi cermin atas kualitas pendidikan serta komitmen untuk terus meningkatkan mutu akademik di lingkungan UIN Walisongo Semarang.
Tasyakuran ini diharapkan menjadi momentum untuk kemajuan civitas akademika di Fakultas Dakwah dan Komunikasi dalam berinovasi dan berkontribusi positif di dunia pendidikan.
Adanya pencapaian ini, Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo Semarang berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian, serta berusaha mempersiapkan para mahasiswa menjadi lulusan yang siap dan kuat untuk berkontribusi nyata dan menghadapi tantangan yang ada di masyarakat.***