Magelang - Mahasiswa Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Magelang, Jawa Tengah, meningkatkan kemahiran di bidang kompetensi paramedis setelah sebelumnya mengikuti materi pengenalan anatomi dan fisiologi reproduksi ternak.
Sejumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan pada Jumat (31/8) sore itu terlihat antusias. Pelatihan ini dipandu Kepala Laboratorium Kesehatan Hewan dan Reproduksi Ternak STPP Magelang, Drh. Supriyanto, M.P.
Kegiatan diawali dengan teknik mendiaognosis penyakit karena saat itu terdapat dua sapi terindikasi mengidap pneumonia.
"Pengobatan yang dilakukan adalah dengan pemberian veladrill dan biodin. Veladril untuk antialergi, sedangkan biodin untuk meningkatkan nafsu makan," terangnya kepada mahasiswa.
Pengecekan pada ternak dilakukan setiap pagi oleh tenaga teknis yang didampingi oleh Drh. Supriyanto di STPP Magelang. Hal ini dimaksudkan agar ketika ada yang sakit atau terdapat tanda-tanda berahi maka bisa diambil tindakan. (stpp/tantyanuar)
Berita Terkait
Menteri Pertanian resmikan perubahan STPP jadi Polbangtan
Selasa, 18 September 2018 16:05 Wib
Lab. Repro Keswan STPP lakukan sinkronisasi estrus pada sapi aseptor BB
Sabtu, 1 September 2018 17:38 Wib
Dua sapi milik STPP jalani inseminasi buatan
Jumat, 31 Agustus 2018 14:44 Wib
Mahasiswa STPP diajak kenali anatomi dan fisiologi reproduksi sapi
Jumat, 31 Agustus 2018 13:34 Wib
Mau jadi pengusaha, mahasiswa STPP Magelang diminta jangan gengsi
Senin, 27 Agustus 2018 16:55 Wib
Mahasiswa STPP periksa hewan kurban di 11 masjid Kota Magelang
Rabu, 22 Agustus 2018 16:39 Wib
STPP Magelang rayakan Dies Natalis Ke-16
Rabu, 22 Agustus 2018 16:22 Wib
Mahasiswa STPP Magelang ikut periksa hewan kurban
Rabu, 22 Agustus 2018 11:25 Wib