Semarang (ANTARA) - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyebutkan proyek perbaikan ruas jalan Todanan–Ngawen di Kabupaten Blora rampung pada akhir tahun 2025.
"Jalan ini penting untuk mendukung perkembangan ekonomi, kelancaran mobilitas masyarakat, serta distribusi barang dan jasa," kata Ahmad Luthfi saat meninjau proyek jalan tersebut di Blora, Jumat.
Dengan infrastruktur yang baik, kata dia, konektivitas antarwilayah bisa berjalan lebih lancar.
Proyek jalan provinsi sepanjang 2.050 meter yang menelan anggaran Rp15,394 miliar itu masih menjadi salah satu prioritas pembangunan Pemerintah Provinsi Jateng pada tahun ini, seiring fokus pada sektor infrastruktur.
Mantan Kapolda Jateng itu juga meminta pengerjaan dilakukan cepat namun tetap menjaga kualitas.
"Kalau ada kendala di lapangan, segera laporkan. Pembangunan ini dilakukan bertahap, dengan mempertimbangkan kondisi wilayah, potensi daerah dan ketersediaan anggaran," katanya.
Tidak hanya di Blora, kata dia, tapi juga jika menemui kendala atau permasalahan serupa di daerah perbatasan provinsi serta wilayah prioritas lain.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya (DPUBMCK) Provinsi Jateng Hanung Triyono menjelaskan ruas jalan Ngawen–Todanan merupakan jalur alternatif penting.
Jalur tersebut yang menghubungkan Kabupaten Blora dengan Pati, dan memiliki total panjang 27,4 kilometer.
"Dalam proyek ini, sepanjang 500 meter dilakukan perkerasan beton, sisanya pengaspalan. Target kami akhir Desember 2025 rampung, tapi mudah-mudahan bisa lebih cepat, pertengahan Desember," katanya.
Perbaikan ini mendapat apresiasi dari masyarakat, di antaranya Juju, warga Blora yang setiap hari melintasi jalan tersebut yang mengaku sangat terbantu.
"Dulu jalan penuh lubang dan membahayakan pengguna. Sekarang sudah bagus,” ujarnya.
Senada, Sumarni, warga Blora lainnya menuturkan bahwa jalan tersebut sebelumnya bergelombang dan berbahaya saat hujan.
"Alhamdulillah sekarang jalannya mulus. Harapannya, daerah lain yang juga rusak parah bisa segera diperbaiki," katanya.
Baca juga: Legislator gugah pembatik Kampung Alam Malon angkat potensi unggulan

