Semarang (ANTARA) - Pendiri perusahaan ekspor impor CLA Group Indonesia, Claudyna C.Ningrum, mendorong pelaku usaha mikro kecil menengah atau UMKM jeli memanfaatkan peluang usaha sekecil apapun untuk kembali bangkit, usai dihantam pandemi COVID-19.
"Dua tahun kena pandemi, dunia ekspor impor juga kena dampaknya," kata Claudyna, saat memberikan bantuan bahan kebutuhan pokok serta modal bagi pelaku usaha kecil di Semarang, Minggu.
Menurut dia, masih banyak peluang usaha yang masih bisa digarap di di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah itu.
Bahkan, lanjut dia, perusahaan yang didirikannya sejak 2008 tersebut telah mengirim berbagai produk UMKM di kota itu ke berbagai negara di luar negeri.
Sebagai bentuk kepedulian bagi pelaku UMKM, wanita pengusaha asal Kota Semarang itu membuka diri untuk membantu dalam memberi pendampingan pengembangan kewirausahaan masyarakat.
Ia mempersilakan pelaku UMKM datang berdiskusi maupun bertukar pikiran tentang berbagai upaya yang bisa dilakukan dalam pengembangan usaha.
Selama bulan puasa, CLA Group juga melaksanakan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan tanggung jawab sosial perusahaan.
Sejumlah agenda Ramadhan yang digelar tersebut, antara lain pembagian takjil serta bahan kebutuhan pokok bersama pengurus Fatayat NU Kota Semarang, bantuan untuk sejumlah marbot masjid serta mushala, hingga pendampingan bagi para perempuan agar berdaya di bidang ekonomi.
"Kegiatan rutin tahunan ini diharapkan bisa meringan masyarakat di bulan puasa," katanya.
Berita Terkait
Pendiri "Si Dolan" bagikan kiat efektif kampanye PR di UIN Walisongo
Rabu, 25 September 2024 19:48 Wib
Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo meninggal
Rabu, 24 April 2024 7:56 Wib
CLA Group Indoneaia santuni anak yatim piatu di Semarang
Senin, 17 April 2023 21:56 Wib
Pendiri SMA Pradita Dirgantara temui Gibran bahas perkembangan sekolah
Kamis, 23 Februari 2023 15:48 Wib
SBY melayat istri pendiri Sritex di Solo
Jumat, 26 Agustus 2022 22:35 Wib
Pendiri CLA Group sebut pasar UMKM batik ke luar negeri terbuka lebar
Kamis, 14 Juli 2022 8:21 Wib
Pendiri Rumah Pancasila surati Presiden soal "bilik bercinta" di lapas
Sabtu, 11 Juni 2022 4:07 Wib
Pendiri CLA Group: Toleransi beragama di Indonesia lebih baik
Rabu, 8 Juni 2022 20:42 Wib