Semen Gresik bagikan ribuan masker kepada pengunjung CFD
Semarang (ANTARA) - PT Semen Gresik membagikan ribuan masker dan hand sanitizer serta pemeriksaan dan konsultasi kesehatan gratis kepada pengunjung Car Free Day (CFD) yang memadati kawasan Jalan Pahlawan, Semarang, Minggu (8/3).
Selain antisipasi dini pencegahan penyebaran virus Corona (COVID- 19), aksi peduli program SG Sehat ini juga sekaligus untuk edukasi kepada berbagai elemen masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan, terlebih saat kondisi cuaca yang tergolong ekstrim seperti sekarang.
Sejak pagi, personel Tim CSR PT Semen Gresik proaktif menyambangi warga yang melakukan beragam aktivitas di kawasan pusat pemerintahan Pemprov Jateng ini.
Mereka membagikan masker dan hand sanitizer sekaligus menyampaikan materi edukasi untuk menjaga kesehatan. Seperti cara mencuci tangan yang benar, etika bersin dan lain sebagainya. Pengunjung CFD juga disilahkan untuk periksa dan konsultasi kesehatannya di tenda yang didirikan Semen Gresik.
Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum PT Semen Gresik Gatot Mardiana mengatakan kegiatan ini merupakan aksi peduli perusahaan seiring merebaknya virus Corona. Terlebih saat ini, selain langka harga masker dan hand sanitizer juga melambung akibat ulah pihak tak bertanggung jawab.
"Kami juga mengajak tenaga medis dari Dinkes Rembang ikut terlibat dalam aksi peduli ini. Selama kegiatan kami mengimbau warga agar tidak panik, terpenting tetap waspada dan selalu menjaga kesehatan. Masker dipakai warga yang sakit. Setidaknya agar cairan dari tubuh seperti bersih tidak menyebar ke orang lain," kata Gatot Mardiana, Minggu (8/3/2020).
Seperti diketahui, saat ini virus Corona sudah menyebar di 84 negara, termasuk Indonesia. Dan ada 100 ribu lebih warga terinfeksi virus yang awal penyebarannya diduga dari Kota Wuhan, China ini.
Gatot Mardiana menambahkan selain digelar di Kota Semarang, rangkaian aksi peduli Corona yang dilaksanakan mulai 6 - 13 Maret ini juga menyasar karyawan PT Semen Gresik maupun warga desa sekitar perusahaan, baik wilayah Kabupaten Rembang maupun Blora.
Pihaknya berharap upaya yang dilakukan SG ini ikut mencegah penyebaran virus Corona yang menjadi perhatian serius pemerintah.
"Sosialisasi dan langkah pencegahan virus Corona terus kita gencarkan lewat progam SG Sehat, " jelasnya.
Salah seorang pengunjung CFD Jalan Pahlawan Semarang, Yusuf mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Semen Gresik.
Ia juga mengaku lega setelah diperiksa tim medis asal Rembang. Sebab meski sempat mengalami gejala influenza, namun kondisi kesehatannya ternyata masih normal.
"Tiap minggu pagi saya memang senam di kawasan sekitar Alun-alun Simpang Lima. Ternyata hari ini malah tutup dan tidak sengaja malah bertemu dengan kegiatan Semen Gresik. Terima kasih kegiatannya bermanfaat," tandas warga Semarang ini. (KSM)
Selain antisipasi dini pencegahan penyebaran virus Corona (COVID- 19), aksi peduli program SG Sehat ini juga sekaligus untuk edukasi kepada berbagai elemen masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan, terlebih saat kondisi cuaca yang tergolong ekstrim seperti sekarang.
Sejak pagi, personel Tim CSR PT Semen Gresik proaktif menyambangi warga yang melakukan beragam aktivitas di kawasan pusat pemerintahan Pemprov Jateng ini.
Mereka membagikan masker dan hand sanitizer sekaligus menyampaikan materi edukasi untuk menjaga kesehatan. Seperti cara mencuci tangan yang benar, etika bersin dan lain sebagainya. Pengunjung CFD juga disilahkan untuk periksa dan konsultasi kesehatannya di tenda yang didirikan Semen Gresik.
Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum PT Semen Gresik Gatot Mardiana mengatakan kegiatan ini merupakan aksi peduli perusahaan seiring merebaknya virus Corona. Terlebih saat ini, selain langka harga masker dan hand sanitizer juga melambung akibat ulah pihak tak bertanggung jawab.
"Kami juga mengajak tenaga medis dari Dinkes Rembang ikut terlibat dalam aksi peduli ini. Selama kegiatan kami mengimbau warga agar tidak panik, terpenting tetap waspada dan selalu menjaga kesehatan. Masker dipakai warga yang sakit. Setidaknya agar cairan dari tubuh seperti bersih tidak menyebar ke orang lain," kata Gatot Mardiana, Minggu (8/3/2020).
Seperti diketahui, saat ini virus Corona sudah menyebar di 84 negara, termasuk Indonesia. Dan ada 100 ribu lebih warga terinfeksi virus yang awal penyebarannya diduga dari Kota Wuhan, China ini.
Gatot Mardiana menambahkan selain digelar di Kota Semarang, rangkaian aksi peduli Corona yang dilaksanakan mulai 6 - 13 Maret ini juga menyasar karyawan PT Semen Gresik maupun warga desa sekitar perusahaan, baik wilayah Kabupaten Rembang maupun Blora.
Pihaknya berharap upaya yang dilakukan SG ini ikut mencegah penyebaran virus Corona yang menjadi perhatian serius pemerintah.
"Sosialisasi dan langkah pencegahan virus Corona terus kita gencarkan lewat progam SG Sehat, " jelasnya.
Salah seorang pengunjung CFD Jalan Pahlawan Semarang, Yusuf mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Semen Gresik.
Ia juga mengaku lega setelah diperiksa tim medis asal Rembang. Sebab meski sempat mengalami gejala influenza, namun kondisi kesehatannya ternyata masih normal.
"Tiap minggu pagi saya memang senam di kawasan sekitar Alun-alun Simpang Lima. Ternyata hari ini malah tutup dan tidak sengaja malah bertemu dengan kegiatan Semen Gresik. Terima kasih kegiatannya bermanfaat," tandas warga Semarang ini. (KSM)