Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma’ruf Amin bertemu Sekretaris Partai Komunis Provinsi Fujian (Secretary of CPC Fujian Provincial Committee) China, Zhou Zuyi, yang berkunjung ke Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa, sambil membahas rencana-rencana investasi yang akan dilakukan ke depan.
"Dengan masuknya investasi ke Indonesia, saya harap dapat mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Namun, saya meminta kepada para investor untuk tetap berkomitmen menjaga keberlanjutan lingkungan, pelibatan tenaga kerja lokal dan UMKM, peningkatan kapasitas SDM Indonesia, serta mendukung transfer teknologi," tutur Wapres di Jakarta, Selasa.
Wapres menyampaikan, kerja sama dan investasi bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak. Dia menginginkan manfaat dari kerja sama yang terjalin tidak hanya dirasakan oleh pihak terkait saja, namun juga dirasakan bagi masyarakat luas.
Di sisi lain, Wapres juga menyampaikan tentang nilai perdagangan Indonesia-China yang terus menunjukkan perkembangan positif, di mana nilai perdagangan bilateral kedua negara pada tahun 2022 tercatat mencapai rekor baru, yaitu 133,64 miliar dolar AS.
Melihat tren positif tersebut, Wapres meminta agar China, salah satunya Provinsi Fujian, dapat semakin membuka akses yang lebar terhadap pasar ekspor produk Indonesia.
Dia akan memastikan seluruh investor dari Fujian yang melakukan investasi di Indonesia mematuhi semua hukum yang berlaku dan memerhatikan keberlanjutan lingkungan.