Solo (ANTARA) - Pelaksanaan ujian tulis berbasis komputer (UTBK) Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta 2020 akan mengikuti protokol kesehatan.
"Protokol kesehatan akan diterapkan secara ketat terhadap semua komponen yang terlibat dalam pelaksanaan UTBK, mulai dari panitia pusat UTBK, peserta, hingga pengantar," kata Wakil Rektor Bidang Akademik UNS Ahmad Yunus di Solo, Selasa.
Ia mengatakan pada kegiatan tersebut, panitia telah menyiapkan 48 ruang komputer yang tersebar di 12 lokasi. Nantinya, ruangan tersebut akan diatur sesuai dengan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
"Seluruh gedung dilengkapi dengan perlengkapan kesehatan. Jarak antarpeserta minimal 1,5 meter kanan, kiri, depan dan belakang. Selain itu, mobilitas peserta dan pengantar di lingkungan kampus telah diatur untuk menjaga jarak fisik semua orang yang terlibat termasuk panitia," kata penanggung jawab SPMB UNS tersebut.
Pihaknya juga mewajibkan kepada para peserta UTBK 2020 Normal Baru UNS memakai masker. Selama kegiatan masker tidak dilepas dan tidak diturunkan, kecuali diperlukan verifikasi peserta dengan KTP.
"Nantinya panitia akan meminta peserta menurunkan masker sesaat dengan tidak berbicara, bersin, dan batuk. Selain itu, peserta diwajibkan membawa sendiri 'hand sanitizer' dan pensil," katanya.
Ketentuan lain, pihaknya meminta peserta mengenakan baju lengan dan bawahan panjang, sepatu tertutup, dan tidak membawa barang yang tidak diperlukan.
"Saat datang ke lokasi UTBK, peserta hanya boleh diantar oleh 1 orang dengan ditertibkan oleh petugas keamanan," katanya.
Sementara itu, jumlah peserta yang mengikuti UTBK normal baru di UNS dari wilayah eks-Karesidenan Surakarta total peserta mencapai 16.657 orang.
Ia mengatakan jumlah tersebut terdiri dari Kabupaten Boyolali 2.143 peserta, Karanganyar 3.083 peserta, Klaten 1.819 peserta, Sragen 2.109 peserta, Sukoharjo 3.101 peserta, Wonogiri 1.617 peserta, dan Kota Surakarta sebanyak 2.785 peserta.
Menurut dia, jumlah tersebut masih ditambah dengan peserta dari luar eks-Karesidenan Surakarta, baik yang datang dari Jabodetabek maupun luar Pulau Jawa 6.000 peserta.
"Karena terdapat peserta dari berbagai daerah, SPMB UNS untuk sementara hanya melayani peserta dari eks-Karesidenan Surakarta. Bagi peserta dari luar wilayah tersebut, SPMB hanya melayani peserta yang memperoleh ijin dari Satgas COVID-19 dari daerah asalnya," katanya.
Berita Terkait
Unsoed masuk 5 besar PTN peraih nilai UTBK tertinggi di SNBT 2024
Senin, 17 Juni 2024 0:58 Wib
Seorang peserta UTBK Unsoed kerjakan ujian di dalam mobil karena sakit
Selasa, 7 Mei 2024 18:24 Wib
Rektor UNS minta peserta UTBK tak tergiur iming-iming lolos
Rabu, 1 Mei 2024 10:42 Wib
7.975 calon mahasiswa ikuti UTBK SNBT 2024 di Untidar
Jumat, 26 April 2024 16:23 Wib
Pantia Pusat UTBK Unsoed selenggarakan sosialisasi UTBK 2024
Kamis, 25 April 2024 19:33 Wib
18.542 calon mahasiswa akan ikuti UTBK di Unsoed
Rabu, 24 April 2024 22:40 Wib
SMA Pradita Dirgantara gelar wisuda hampir seluruh siswa lolos UTBK
Jumat, 23 Juni 2023 13:14 Wib
2.847 peserta lolos SNBT-UTBK Unsoed Tahun 2023
Kamis, 22 Juni 2023 6:50 Wib