Semarang (Antaranews Jateng) - Sebanyak 49 anak berusia di bawah lima tahun (balita) beradu fotogenik dalam "Lomba Fotogenik" yang digelar Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Kusuma Pradja Semarang, Minggu.
Sembari menunggu antrean, satu persatu peserta memasuki ruangan yang berisi beragam properti fotografi dan tentu saja ada seorang fotografer berikut kameranya siap membidik mereka dengan berbagai gaya.
Ada yang berpose cantik dengan senyum centil, ada yang memakai kostum lucu, namun ada juga yang memasang muka datar ketika difoto, sementara orang tuanya terlihat sibuk mengarahkan gaya foto kepada sang anak.
Direktur RSIA Kusuma Pradja Semarang Dokter Makmur Santosa, MARS menjelaskan lomba fotogenik itu merupakan rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-25 RSIA Kusuma Pradja Semarang.
Latar belakang penyelenggaraan lomba fotogenik balita itu, diakuinya, sebenarnya untuk mendorong perhatian kalangan orang tua terhadap proses tumbuh kembang anak-anak mereka dalam kesehariannya.
"Bagaimana perhatian orang tua terhadap tumbuh kembang anak-anak mereka, terhadap kesehatannya. Kami ingin mengingatkan apakah mereka sudah memberikan perhatian terhadap kegiatan sehari-harinya," katanya.
Menurut dia, saat masa tumbuh kembang anak ada beberapa aspek perlu diperhatikan, seperti kebersihan secara umum, pemenuhan gizi, pendidikan, kebutuhan psikologis agar mereka merasa terayomi dan terlindungi.
"Dari foto-foto anak mereka ini, orang tua kan juga bisa melihat. Kami melihat secara umum sebenarnya perhatian orang tua sudah bagus, tetapi memang perlu diperkuat dan dioptimalkan lagi," katanya.
Seiring dengan HUT ke-25, kata dia, RSIA Kusuma Pradja Semarang terus memperkuat jajaran internal dan menyempurnakan fasilitas yang dimiliki untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
"Terutama petugas-petugas kesehatan, kemampuannya kami makin tingkatkan, fasilitas yang ada disempurnakan. Misalnya, sekarang ini pemeriksaan laboratorium tidak perlu naik ke lantai dua, dan sebagainya," katanya.
Makmur menyebutkan RSIA Kusuma Pradja Semarang sekarang ini diperkuat oleh lima dokter spesialis kebidanan, lima dokter spesialis anak, satu dokter penyakit dalam, enam dokter umum, dan dua dokter anestesi.
Sementara itu, Ketua Panitia HUT Ke-25 RSIA Kusuma Pradja Semarang Dokter Wahyu Nursetiawan menjelaskan beragam kegiatan digelar untuk memperingati hari jadi RS yang berlokasi di Jalan Bugangan Nomor 3-5 Semarang itu.
"Lomba fotogenik ini pertama, dilanjutkan "gathering" karyawan pada 10-11 Agustus 2018, pas HUT-nya 16 Agustus 2018 ada tasyakuran, kemudian 1 September seminar tentang HIV pada ibu hamil dan kontrasepsi," jelasnya.
Untuk lomba fotogenik balita, kata Manager Umum dan Keuangan RSIA Kusuma Pradja Semarang itu, berlangsung gratis diikuti 49 peserta setelah diseleksi kelengkapan persyaratannya dari total 70 peserta yang mendaftar.
"Ada beberapa aspek yang dinilai, yakni ekspresi wajah, pose, dan penampilan. Untuk aspek penampilan, meliputi kesehatan, kostum atau baju, dan kebersihan," kata pria yang akrab disapa Dokter Wawan itu.
Penilaiannya, jamin Dokter Wawan, dilakukan secara objektif dan transparan oleh tim juri yang terdiri dari Prof dr Siti Fatimah Muis, Sp.G (K), Dokter S. R Subandini, Sp.Rad (K) OnkRad, dan Dokter Lubena Sp.OG.
Berita Terkait
Pemkab Batang segera tuntaskan 4.501 balita stunting
Kamis, 8 Februari 2024 16:44 Wib
Pekalongan lakukan deteksi dini balita risiko tinggi stunting
Jumat, 2 Februari 2024 10:26 Wib
Kental manis jadi ancaman kesehatan jika dikonsumsi balita
Rabu, 15 November 2023 15:46 Wib
Satu keluarga tercebur sumur di Magelang, seorang balita tewas
Senin, 13 November 2023 22:35 Wib
Dosen ITT Purwokerto bangun aplikasi catat hasil pemeriksaan balita di posyandu
Senin, 10 Juli 2023 17:01 Wib
Pemkab Batang siap tuntaskan 4.657 kasus stunting
Senin, 12 Juni 2023 17:10 Wib
Alfamart dan Cussons berkolaborasi layani 10.000 ibu dan balita
Senin, 15 Mei 2023 16:40 Wib
Tekan stunting, beri protein hewani untuk balita
Selasa, 7 Februari 2023 6:01 Wib