Temanggung (ANTARA) - Sebanyak 31 Kelompok Usaha Bersama (Kube) di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah (Jateng) menerima bantuan modal usaha masing-masing sebesar Rp20 juta dari Pemerintah Provinsi Jateng.
Wakil Bupati Temanggung Nadia Muna di Temanggung, Selasa, menyampaikan, bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat dan mengurangi ketergantungan terhadap bantuan sosial (bansos).
"Alhamdulillah, tahun ini kita mendapat alokasi bantuan untuk 31 kelompok Kube dengan berbagai jenis usaha. Yang paling banyak bergerak di bidang peternakan, seperti ternak kambing dan sapi," katanya.
Ia menyampaikan, pendampingan dilakukan sejak awal proses pengajuan hingga usaha berjalan. Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) turut mengawasi dan memastikan bantuan benar-benar dimanfaatkan secara optimal oleh para penerima.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Temanggung Heri Kardono, menjelaskan 31 Kube penerima bantuan kali ini berasal dari berbagai kecamatan di Temanggung, dengan fokus pada kelompok-kelompok yang telah memiliki rintisan usaha seperti peternakan dan toko kelontong.
"Bantuan ini bersumber dari APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Provinsi Jawa Tengah. Kebanyakan penerima adalah kelompok wanita. Pemerintah hadir tidak hanya lewat bansos, tetapi juga lewat pemberdayaan ekonomi seperti Kube ini. Harapannya, mereka bisa hidup mandiri dan tidak tergantung lagi pada bansos," katanya.
Ia mengungkapkan, saat ini terdapat lebih dari 300 Kube yang terdata di Kabupaten Temanggung. Pada tahun 2023, sebanyak 142 kelompok telah mendapatkan suntikan dana serupa. Namun tak sedikit pula yang usahanya berjalan di tempat karena berbagai tantangan internal kelompok.
"Bagi yang usahanya belum berkembang, kami tetap lakukan pendampingan. Ini penting agar program tidak berhenti di tengah jalan. Masalah seperti pembagian tugas, pengelolaan keuangan, hingga konflik internal seringkali menjadi kendala," katanya.
Ia berharap, program Kube ini dapat melahirkan pelaku usaha yang tangguh, mandiri, dan mampu menjadi pahlawan ekonomi bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat.
Baca juga: Pemkab Temanggung : Kehadiran MPP pangkas waktu pengurusan perizinan

