Solo (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surakarta, Jawa Tengah, siap mengantisipasi dampak musim kemarau, salah satunya kekeringan.
"Kesiapan menyongsong musim kemarau sudah kami lakukan, di antaranya sumber daya manusia, termasuk relawan serta peralatan dan mobil tangki," kata Kepala BPBD Kota Surakarta Nico Agus Putranto di Surakarta, Senin.
Selain itu, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan lembaga lain untuk menambah kesiapan mobil tangki. Ia mengatakan koordinasi terkait ketersediaan mobil tangki dilakukan karena BPBD Kota Surakarta hanya memiliki satu unit.
"Namun, lembaga lain masih banyak, ada PMI, relawan," katanya.
Sementara itu, ia memperkirakan kali ini terjadi kemarau panjang sebagai dampak dari El Nino.
"Mungkin mulai Juli kemarau, namun sejauh ini kami belum menyalurkan air bersih. Alhamdulillah Solo masih aman," katanya.
Khusus di Kota Solo, kata dia, beberapa daerah yang harus diwaspadai yakni di wilayah Solo utara, di antaranya Mojosongo, Kadipiro, dan Joglo.
"Beberapa waktu lalu sempat terjadi kekeringan, kami sempat droping ke sana. Kalau sebelah selatan Mojo karena kualitas air Bengawan Solo kurang baik sehingga harus droping di sana. Kalau kekeringan Solo utara itu di Mojosongo, Kadipiro, Joglo," katanya.
Ia mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan kekeringan agar bisa menghemat air dalam penggunaannya.
"Kalau masih ada turun hujan bisa ditampung, hemat sesuai penggunaan air saja," katanya.
Sementara itu, terkait dengan antisipasi bencana kebakaran akibat musim kering, kata dia, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sudah mengantisipasi dengan menyiapkan pompa untuk membasahi sampah.
"Walaupun tidak semuanya. Namun kalau kesiapan kami untuk kemarau ini koordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran. Kalau terjadi kebakaran kami siap memberikan bantuan suplai air," katanya.
Terkait hal ini, pihaknya tidak ada siaga untuk Kota Solo tetapi juga di daerah lain di Solo Raya.
"Kalau ada kejadian bencana, di Solo Raya giat bersama," katanya
Baca juga: BPBD imbau warga Banyumas tetap tenang terkait aktivitas Gunung Slamet
Berita Terkait
![BPBD imbau warga Banyumas tetap tenang terkait aktivitas Gunung Slamet](https://cdn.antaranews.com/cache/160x107/2024/06/20/gunung-slamet.jpg)
BPBD imbau warga Banyumas tetap tenang terkait aktivitas Gunung Slamet
Kamis, 20 Juni 2024 14:07 Wib
![Jumlah warga terdampak kekeringan di Cilacap bertambah](https://cdn.antaranews.com/cache/160x107/2024/06/15/air-bersih-bugelsampang.jpeg)
Jumlah warga terdampak kekeringan di Cilacap bertambah
Sabtu, 15 Juni 2024 12:59 Wib
![Enam desa di Cilacap terdampak kekeringan](https://cdn.antaranews.com/cache/160x107/2024/06/10/Air-bersih-ujungmanik.jpeg)
Enam desa di Cilacap terdampak kekeringan
Senin, 10 Juni 2024 12:42 Wib
![BPBD Cilacap kembali salurkan bantuan air bersih](https://cdn.antaranews.com/cache/160x107/2024/06/03/air-bersih-gintung.jpg)
BPBD Cilacap kembali salurkan bantuan air bersih
Senin, 3 Juni 2024 10:19 Wib
![BPBD Cilacap imbau warga di daerah rawan kekeringan bijak gunakan air](https://cdn.antaranews.com/cache/160x107/2024/05/31/air-bersih-bojong-2105.jpeg)
BPBD Cilacap imbau warga di daerah rawan kekeringan bijak gunakan air
Jumat, 31 Mei 2024 9:41 Wib
![Cegah longsor, BPBD Temanggung galakkan tanam rumput vetiver](https://cdn.antaranews.com/cache/160x107/2024/05/26/1000027366.jpg)
Cegah longsor, BPBD Temanggung galakkan tanam rumput vetiver
Minggu, 26 Mei 2024 19:26 Wib
![BPBD Cilacap mulai salurkan bantuan air bersih untuk masyarakat](https://cdn.antaranews.com/cache/160x107/2024/05/21/air-bersih-bojong-21524.jpeg)
BPBD Cilacap mulai salurkan bantuan air bersih untuk masyarakat
Selasa, 21 Mei 2024 13:38 Wib
![BPBD Banyumas imbau masyarakat tetap tenang terkait Gunung Slamet](https://cdn.antaranews.com/cache/160x107/2024/05/17/gunung-slamet.jpg)
BPBD Banyumas imbau masyarakat tetap tenang terkait Gunung Slamet
Jumat, 17 Mei 2024 13:15 Wib