Tablig akbar di UMP jadi saksi keharmonisan umat Islam
Semangat kebersamaan dan kepedulian sosial yang terwujud dalam acara ini sangat penting dalam memperkuat fondasi keislaman di tengah-tengah masyarakat
Purwokerto (ANTARA) - Menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H, Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menjadi saksi kehangatan dan keharmonisan umat Islam dalam acara Tabligh Akbar yang digelar di Auditorium Ukhuwah Islamiyah UMP, Minggu (25/2).
Acara tersebut tidak hanya menjadi panggung untuk pengkajian agama, juga menjadi momentum penting dalam pelantikan pimpinan daerah beberapa organisasi terkait.
Dihadiri oleh ribuan jamaah Muhammadiyah dan Aisyiyah Banyumas, suasana Auditorium Ukhuwah Islamiyah dipenuhi dengan semangat kebersamaan.
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr. KH Saad Ibrahim, M.A. yang hadir sebagai narasumber utama memberikan ceramah untuk memperkuat tali silaturahmi dan kepedulian sosial.
Ia mengajak seluruh hadirin untuk merenungi makna Ramadhan sebagai momentum introspeksi diri dan peningkatan kualitas ibadah.
Acara tersebut juga disemarakkan dengan pelantikan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Banyumas, Pimpinan Daerah Nasyatul Aisyiyah (PDNA) Banyumas, Pengurus Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU), Surya Amanah (SAM) Tour, serta Persaudaraan Haji Muhammadiyah (PHM).
Baca juga: Kebba Saine, mahasiswa asal Gambia torehkan kisah inspiratif di UMP
Pelantikan dilakukan dengan khidmat, menandai langkah baru dalam kepemimpinan di tingkat daerah.
Dalam sambutannya, Rektor UMP Assoc. Prof. Dr. Jebul Suroso mengapresiasi kegiatan tersebut yang mampu mempererat tali persaudaraan umat muslim.
"Semangat kebersamaan dan kepedulian sosial yang terwujud dalam acara ini sangat penting dalam memperkuat fondasi keislaman di tengah-tengah masyarakat," ungkapnya.
Tak ketinggalan, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Banyumas Drs.M.Djohar, M.Pd. turut mengajak para jamaah Muhammadiyah untuk aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan yang bermanfaat bagi umat dan bangsa.
Ia menekankan bahwa tablig akbar tersebut berhasil menciptakan atmosfer kebersamaan dan semangat persaudaraan yang tinggi di antara para hadirin.
"Diharapkan, momentum yang tercipta ini akan menjadi pendorong bagi umat muslim untuk lebih aktif berkontribusi dalam memperkuat nilai-nilai keislaman dan kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari," katanya. (tgr)
Baca juga: Ratusan sarjana baru lahir dalam Wisuda Ke-73 Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Baca juga: UMP berkolaborasi dengan BI dan BRI gelar pasar malam
Baca juga: Dosen PGSD UMP laksanakan program pengabdian masyarakat di Malaysia
Acara tersebut tidak hanya menjadi panggung untuk pengkajian agama, juga menjadi momentum penting dalam pelantikan pimpinan daerah beberapa organisasi terkait.
Dihadiri oleh ribuan jamaah Muhammadiyah dan Aisyiyah Banyumas, suasana Auditorium Ukhuwah Islamiyah dipenuhi dengan semangat kebersamaan.
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr. KH Saad Ibrahim, M.A. yang hadir sebagai narasumber utama memberikan ceramah untuk memperkuat tali silaturahmi dan kepedulian sosial.
Ia mengajak seluruh hadirin untuk merenungi makna Ramadhan sebagai momentum introspeksi diri dan peningkatan kualitas ibadah.
Acara tersebut juga disemarakkan dengan pelantikan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Banyumas, Pimpinan Daerah Nasyatul Aisyiyah (PDNA) Banyumas, Pengurus Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU), Surya Amanah (SAM) Tour, serta Persaudaraan Haji Muhammadiyah (PHM).
Baca juga: Kebba Saine, mahasiswa asal Gambia torehkan kisah inspiratif di UMP
Pelantikan dilakukan dengan khidmat, menandai langkah baru dalam kepemimpinan di tingkat daerah.
Dalam sambutannya, Rektor UMP Assoc. Prof. Dr. Jebul Suroso mengapresiasi kegiatan tersebut yang mampu mempererat tali persaudaraan umat muslim.
"Semangat kebersamaan dan kepedulian sosial yang terwujud dalam acara ini sangat penting dalam memperkuat fondasi keislaman di tengah-tengah masyarakat," ungkapnya.
Tak ketinggalan, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Banyumas Drs.M.Djohar, M.Pd. turut mengajak para jamaah Muhammadiyah untuk aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan yang bermanfaat bagi umat dan bangsa.
Ia menekankan bahwa tablig akbar tersebut berhasil menciptakan atmosfer kebersamaan dan semangat persaudaraan yang tinggi di antara para hadirin.
"Diharapkan, momentum yang tercipta ini akan menjadi pendorong bagi umat muslim untuk lebih aktif berkontribusi dalam memperkuat nilai-nilai keislaman dan kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari," katanya. (tgr)
Baca juga: Ratusan sarjana baru lahir dalam Wisuda Ke-73 Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Baca juga: UMP berkolaborasi dengan BI dan BRI gelar pasar malam
Baca juga: Dosen PGSD UMP laksanakan program pengabdian masyarakat di Malaysia