Semarang (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Semarang Majapahit kembali melakukan sosialisasi Aktivasi Pasar Kerja Keras Bebas Cemas di Pasar Mranggen Demak, Kamis (21/12).
Kegiatan sosialisasi yang dipimpin Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Semarang Majapahit Noviana Kartika Setyaningtyas tersebut bertujuan mengedukasi para pedagang mengenai manfaat program BPJS Ketenagakerjaan.
“Selama ini kan BPJAMSOSTEK identik dengan pekerja formal, padahal pekerja informal seperti pedagang pasar juga bisa menjadi peserta kami," kata Ovie panggilan akrab Noviana Kartika Setyaningtyas di sela sosialisasi.
Ovie menyebutkan di pasar Mranggen ini ada sekitar 1.200 kios dan yang aktif menjadi peserta BPJAMSOSTEK baru sekitar 700 pedagang.
Dalam kesempatan tersebut dilakukan penyerahan secara simbolis santunan Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT) yang diterima untuk peserta Titik Sriwanah.
Untuk besaran jaminan yang diserahkan, lanjut Ovie yakni JHT: Rp916.704 dan JKM: Rp42.000.000, total Rp42.916.704. Seluruhnya diserahkan kepada Titho selaku ahli waris.
"Kami dari BPJS Ketenagakerjaan mengucapkan turut berduka dan berharap santunan yang diserahkan bisa bermanfaat untuk ahli waris yang ditinggalkan," tutup Ovie.
Berita Terkait
"Trainer": Kader JKN merupakan orang-orang pilihan
Kamis, 2 Mei 2024 16:11 Wib
RSUD Demak terapkan antrean "online", peserta JKN dilayani cepat
Kamis, 2 Mei 2024 16:03 Wib
Sinergi BPJS Kesehatan Purwokerto dan Dinkes optimalkan kualitas layanan peserta JKN
Kamis, 2 Mei 2024 9:27 Wib
BPJS Kesehatan Purwokerto dan mitra RS pastikan prosedur pelayanan
Kamis, 2 Mei 2024 9:05 Wib
Sambut Hari Buruh, BPJS Ketenagakerjaan bagikan bantuan sembako
Kamis, 2 Mei 2024 6:50 Wib
Pj bupati harapkan seluruh pekerja di Banyumas terlindungi BPJAMSOSTEK
Rabu, 1 Mei 2024 15:25 Wib
Peserta JKN di Purwokerto rasakan kemudahan pelayanan BPJS Kesehatan
Selasa, 30 April 2024 14:11 Wib
BPJS Kesehatan dan Pemkab Demak bersinergi tagih iuran badan usaha
Selasa, 30 April 2024 12:26 Wib