Semarang (ANTARA) - Sesuai arahan Presiden Joko Widodo pada Idul Fitri 1443 H 2022, masyarakat diperbolehkan mudik Lebaran dengan syarat-syarat tertentu dan menyikapi hal itu Kementerian BUMN menggagas program mudik gratis BUMN dan menunjuk PT Jasa Raharja selaku koordinator.
Untuk menyukseskan mudik gratis bertema “Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022”, total 25 BUMN turut serta berpartisipasi mengantarkan warga masyarakat untuk pulang mudik dengan aman dan sehat.
Program mudik gratis, yang bertajuk “Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022”, merupakan kolaborasi 25 BUMN menyediakan 510 bus dan 24 Kereta Api yang akan memberangkatkan kurang lebih 40 ribu pemudik.
Jasa Raharja sebagai koordinator akan memberangkatkan total 20 ribu pemudik dimana 5 ribu pemudik menggunakan bus dan 15 ribu pemudik dengan 24 kereta api.
Dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (20/4) siang Edi Eko Cahyono Asisten
Deputi Bidang TJSL Kementerian BUMN mengatakan penyelenggaraan Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022” merupakan bentuk mudik yang aman, bertanggung jawab, dan sehat.
Aman karena mengalihkan puluhan ribu pengguna kendaraan terutama sepeda motor, ke moda transportasi umum seperti bus dan kereta api yang nyaman dan memenuhi standar keselamatan transportasi.
Sehat karena para pemudik telah melengkapi diri mereka masing-masing dengan Vaksinasi Covid-19 dosis 1 dan 2 serta Vaksin Booster, juga diberlakukan disiplin protokol kesehatan. Tujuannya untuk memastikan pemudik pulang dalam keadaan sehat dan tidak menularkan virus COVID-19 di tempat tujuannya.
Rivan A Purwantono Direktur Utama PT Jasa Raharja dalam kesempatan yang sama menjelaskan berdasarkan survei yang dilakukan Kementerian Perhubungan RI pada Lebaran tahun 2022 ada potensi peningkatan mobilitas masyarakat mencapai 85 juta orang dengan 40 juta di antaranya menggunakan kendaraan pribadi.
"Program Mudik Aman Mudik Sehat Bareng BUMN 2022 sebagai upaya agar masyarakat dipastikan aman dalam perjalanan dan tetap sehat saat bertemu keluarganya di daerah," katanya.
Rivan memastikan mudik gratis ini mengikuti anjuran pemerintah, yakni warga harus divaksin lengkap dan booster. Bagi pemudik yang belum mendapatkan vaksinasi booster, Jasa Raharja melalui kolaborasi BUMN menyediakan gerai vaksinasi di lokasi pengambilan seragam peserta mudik. Selain vaksinasi, syarat lainnya yang harus dipenuhi pemudik yakni memiliki sepeda motor dan SIM C.
Satu orang pendaftar dibolehkan mengajak maksimal empat orang dewasa (3 tahun ke atas), pendaftar dan calon peserta wajib memiliki hubungan keluarga (dibuktikan dengan KK, surat nikah, atau akta lahir), dan satu orang pendaftar hanya boleh terdaftar 1 kali.
Pada penyelenggaraan Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022 ini, katanya, berbeda dengan mudik tahun sebelumnya dimana seluruh proses pendaftaran sampai dengan verifikasi dilakukan secara online. Masyarakat melakukan pendaftaran melalui aplikasi dan juga website resmi BUMN penyelenggara mudik.
"Demikian juga saat proses verifikasi tiket baik bus dan kereta api semua melalui aplikasi, sehingga tetap sesuai standar protokol kesehatan,” tambah Rivan.
Sesuai dengan Surat Edaran Nomor 16 Tahun 2022 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri Pada Masa Pandemi COVID-19, calon pemudik diwajibkan sudah memperoleh vaksin lengkap/booster.
Untuk pemudik yang baru mendapatkan vaksin dosis kedua diwajibkan membawa hasil tes antigen maksimal 1x24 jam atau PCR maksimal 3x24 jam sebelum keberangkatan.
Jadwal keberangkatan/Flag Off moda transportasi bus akan dilakukan pada tanggal 27 April 2022 pukul 07.00 WIB, di Stadion Gelora Bung Karno Senayan. Sementara untuk jadwal keberangkatan kereta api, akan dilakukan secara bertahap mulai 27 April hingga 1 Mei 2022, di stasiun Pasar Senen Jakarta.
Untuk moda transportasi bus, akan mengantarkan ke 12 kota tujuan yaitu Kuningan, Cirebon, Purwokerto, Pati, Magelang, Ngawi-Madiun, Wonogiri, Sragen, Semarang, DI Yogyakarta, Surabaya, dan Malang.
Sedangkan untuk moda transportasi kereta api, akan mengantarkan pemudik ke 5 kota tujuan yaitu Semarang, Solo, DI Yogyakarta, Malang, dan Surabaya.
Turut hadir dalam konferensi pers Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022 tersebut, Direktur Operasional Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana, Direktur Hubungan Kelembagaan Munadi Herlambang, dan Direktur Manajemen Resiko dan Teknologi Informasi Amos Sampetoding.
Menghadapi Idul Fitri 1443 H / 2022 ini Jasa Raharja bersinergi dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Kementerian Perhubungan mengambil langkah-langkah preventif.
Bersama instansi terkait tersebut, Jasa Raharja melakukan pengecekan survei jalur mudik, pengecekan fasilitas publik seperti terminal, rest area serta uji kelayakan dari moda transportasi seperti bus, kami juga mensiagakan 2 ribu personel di seluruh Indonesia, supporting pos pelayanan kesehatan terpadu 60 lokasi, penyediaan 60 unit mobil unit keselamatan lalu lintas, pos pelayanan rest area 12 lokasi serta 5 ribu rambu pengingat dan distribusi 6 ribu sarana keselamatan.
"Hal ini sebagai langkah nyata kita untuk memastikan mudik tahun ini berjalan dengan lancar aman dan sehat," tutup Rivan.