OCBC NISP Merasa Optimistis Kinerja 2017 Lebih Baik

Semarang, ANTARA JATENG - Bank OCBC NISP optimistis kinerja tahun 2017 lebih baik dibandingkan 2016 seiring dengan inisiatif pemerintah meningkatkan perekonomian Indonesia.

"Inisiatif pemerintah dalam meningkatkan perekonomian Indonesia membuat kami optimistis, dalam hal ini Bank OCBC NISP akan terus melakukan inovasi produk dan layanan keuangan sebagai pilar pertumbuhan bank," kata Presiden Direktur dan CEO Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja di Semarang, Rabu.

Meski tidak menyampaikan target angka, pihaknya berharap kinerja tahun ini lebih baik dibandingkan tahun 2016.

Menutup tahun 2016, dia mengatakan kenaikan total aset Bank OCBC NISP sampai 15 persen dari Rp120,5 triliun pada akhir tahun 2015 menjadi Rp138,2 triliun di akhir tahun 2016.

Kenaikan total aset ini didorong oleh pertumbuhan kredit yang mencapai 9 persen dari Rp85,9 triliun pada akhir tahun 2015 menjadi Rp93,4 triliun pada akhir tahun 2016.

Pertumbuhan kredit tersebut, lanjutnya, seiring dengan strategi manajemen risiko yang tepat dan prinsip kehati-hatian yang diterapkan.

"Bank OCBC NISP menjaga kualitas kreditnya dengan mencatatkan rasio kredit bermasalah atau `non performing loan` (NPL) gross sebesar 1,9 persen dan nett sebesar 0,8 persen," katanya.

Selain itu, menurut dia sejauh ini rasio-rasio keuangan utama lainnya juga berada pada kisaran positif dan level yang sehat.

"Sama dengan tahun lalu, untuk tahun ini kami akan mendorong pertumbuhan kinerja melalui penawaran berbagai solusi finansial salah satunya `product wealth` di antaranya obligasi dan unit link," katanya.