Semarang (ANTARA) - Guna mewujudkan sistem birokrasi yang sehat, sebuah organisasi pemerintahan harus didukung pegawai yang memiliki kompetensi seimbang.
Penekanan ini disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah Tejo Harwanto saat menjadi Pembina Apel Pagi, Senin (13/5).
Kompetensi dimaksud adalah di bidang knowledge, skill dan attitude, atau dalam versi lain kompetensi manajerial, kompetensi teknis, dan sosio-kultural.
"Saya melihat ada kecenderungan kompetensi pengetahuan bagus, tapi masih perlu ditingkatkan bidang sosial budaya di bidang attitude," ungkap Tejo dalam amanatnya.
Mempertegas arahannya, Kakanwil mengatakan, apabila sebuah organisasi diisi personil dengan kapasitas di bidang pengetahuan dan keterampilan hanya 40 persen maka organisasi itu mundur dua langkah.
"Namun apabila personil organisasi, anggota organisasi miliki kemampuan 80 persen tapi attitude hanya 20 persen itu kehancuran yang bisa terukur dalam kurun waktu tertentu," jelas Tejo.
"Nah, kalau kita hanya memiliki integritas 10 persen attitude dan perilaku kita rendah, meskipun 90 persen memiliki kemampuan pengetahuan dan keterampilan, organisasi bisa hancur pada saat itu juga," tambahnya.
Atas dasar itu, Kakanwil menghimbau agar pegawai Kemenkumham Jateng terus meningkatkan kompetensi dalam segala bidang.
"Saya menghimbau, saya berharap kita semua melakukan hal-hal yang berhubungan dengan integritas, berhubungan dengan kemampuan kapasitas," harap Tejo.
"Kita harus mampu memberikan layanan masyarakat secara optimal. Kita harus melayani dengan mengedepankan attitude, perilaku. Memperhatikan nilai norma agama, nilai norma sosial nilai, normal budaya dan sebagai hal-hal yang positif lainnya," sambungnya.
Terakhir, Kakanwil mengajak jajaran untuk lebih mencintai pekerjaan.
"Karena tanpa disadari pekerjaan kita ini membawa kesejahteraan bagi keluarga kita. Anak-anak kita bisa sekolah, bisa berpakaian yang layak karena pekerjaan kita ini," ulas Tejo.
"Jangan sia-siakan apa yang Negara, Pemerintah telah berikan kepada kita. Laksanakanlah tugas dan fungsi dengan lebih baik," pungkasnya mengakhiri.
Mengikuti apel pada kesempatan ini, Kepala Divisi Keimigrasian Is Edy Ekoputranto, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Anggiat Ferdinan, Pejabat Administrasi, Fungsional, Pelaksana serta PPNPN Kantor Wilayah. ***
Berita Terkait
15 napi Lapas Palembang dan Banyuasin dipindah ke Nusakambangan
Kamis, 21 November 2024 20:15 Wib
Kemenkumham Jateng dorong pendaftaran IG kopi robusta Purworejo
Kamis, 21 November 2024 8:17 Wib
1.904 ikuti SKB CPNS Kemenkumham 2024, tak ada pungli dan titipan
Rabu, 20 November 2024 15:14 Wib
Kemenkumham Jateng tingkatkan kualitas penyusunan prolegda
Rabu, 20 November 2024 9:22 Wib
Kemenkumham Jateng gandeng BNPT sosialisasi pencegahan terorisme
Selasa, 19 November 2024 14:56 Wib
Wamen HAM audiensi dengan Forkopimda Jepara, bahas P5HAM
Senin, 18 November 2024 19:49 Wib
Cegah napi lari, Lapas Perempuan Semarang cek saluran air dan terali
Minggu, 17 November 2024 11:52 Wib
Wamen Mugiyanto pastikan pelayanan Lapas Semarang berbasis HAM
Sabtu, 16 November 2024 16:32 Wib