Semarang (ANTARA) - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Tengah menyelidiki sebuah video asusila yang diduga dilakukan oleh seorang warga binaan pemasyarakatan (WBP) dengan seorang wanita di sebuah ruangan yang diduga merupakan kantor lapas.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Jawa Tengah Kadiyono di Semarang, Jumat, mengatakan, akan dibentuk tim untuk mengetahui kebenaran isi video yang diduga berlokasi di lapas di Jawa Tengah itu.
"Akan kami telusuri, akan di cek dimana lokasinya," katanya.
Menurut dia, tim yang dibentuk tersebut akan bertugas mengklarifikasi sosok terduga warga binaan yang ada di dalam video tersebut.
Ia mengatakan jika memang nantinya ditemukan pelanggaran, maka akan dijatuhkan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Ia menjelaskan tidak akan bekerja dengan hati-hati sehingga proses pengungkapan bisa dilakukan.
Adapun berkaitan dengan dugaan adanya bilik asmara di lapas, Kadiyono memastikan hal tersebut tidak ada.
"Bilik asmara tidak ada, di Jawa Tengah maupun seluruh Indonesia," katanya.
Sebelumnya beredar sebuah video asusila seorang pria yang diduga warga binaan salah satu lapas dengan seorang wanita di sebuah ruangan yang diduga merupakan ruangan kantor.
Dalam video terlihat sebuah papan putih dengan logo Pangayoman pada bagian atas.
Baca juga: DPRD Batang komitmen tuntaskan kasus dugaan asusila anggota dewan