Semarang (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah mencatat kenaikan harga mobil menjadi salah satu pemicu utama inflasi di provinsi ini pada Februari 2022.
Kepala BPS Jawa Tengah Adhi Wiriana dalam siaran pers di Semarang, Selasa, mengatakan, inflasi pada Februari 2022 tercatat mencapai 0,01 persen.
"Kenaikan harga mobil memberi sumbangan 0,07 persen terhadap terjadinya inflasi di Februari," katanya.
Komoditas lain yang memicu inflasi di bulan Februari yakni kenaikan harga bawang merah dan cabai merah.
Baca juga: PPnBM mobil harga di bawah Rp240 juta diusulkan dihapus
Sementara itu minyak goreng yang sulit diperoleh masyarakat selama Februari justru memberi kontribusi terbesar terhadap penahanan laju inflasi, menyusul penurunan harga komoditas tersebut.
Minyak goreng memberi kontribusi sekitar -0,13 persen terhadap deflasi di bulan Februari.
Ia menuturkan dari enam kota besar tempat dilakukan survei indeks harga konsumen, lima daerah mencatatkan inflasi, yakni Surakarta, Cilacap, Purwokerto, Tegal, serta Kudus.
Satu daerah lainnya, yakni Kota Semarang justru mengalami deflasi sebesar 0,08 persen.
BPS mencatat penurunan harga minyak goreng di Kota Semarang memberi kontribusi terbesar atas deflasi yang mencapai -0,12 persen.
Baca juga: Pajak karbon turunkan harga mobil hybrid Toyota hingga Rp60 juta
Baca juga: Kenaikan upah asisten RT sumbang inflasi Januari 0,41 persen
BPS sebut kenaikan harga mobil picu inflasi Jateng pada Februari 2022
Tangkapan layar laman Youtube BPS Jawa Tengah saat Kepala BPS Jawa Tengah Adhi Wiriana menyampaikan pers rilis tentang perkembangan IHK bulan Februari 2022 di Semarang, Selasa. (ANTARA/ I.C.Senjaya)
Kenaikan harga mobil memberi sumbangan 0,07 persen terhadap terjadinya inflasi di Februari
