Kudus (ANTARA) - Investor luar negeri tertarik memanfaatkan sampah yang ada di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, sebagai bahan baku untuk diolah menjadi energi listrik untuk keperluan penerangan.
"Investor asing yang tertarik berasal dari Tiongkok. Tentunya, ketika benar-benar tertarik bisa menjadi salah satu solusi mengatasi permasalahan sampah di Kudus," kata Bupati Kudus Hartopo di Kudus, Jumat.
Ia memperkirakan nilai investasinya bisa mencapai triliunan rupiah, ketika kerja sama dengan Tiongkok tersebut bisa direalisasikan. Untuk kepastiannya tentu menunggu kelanjutan proses kerja samanya nanti.
Bahkan, Pemkab Kudus sudah ada nota kesepakatan atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan investor asal Tiongkok tersebut.
Pihak investor asing tersebut, nantinya juga akan menerjunkan tim untuk melakukan survei lokasi.
Untuk kebutuhan pengolahan, pihak investor juga membutuhkan lahan seluas 10 hektare, sehingga nantinya akan diperluas.
Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kudus Agustinus Agung Karyanto menambahkan MoU dengan investor tersebut baru sekadar ada ketertarikan untuk memanfaatkan sampah sebagai bahan baku untuk diolah menjadi energi.
"Kepastiannya serta teknis pengolahannya nanti menunggu hasil pembahasan dengan berbagai pihak terkait," ujarnya.
Dengan adanya investasi di TPA, maka sampah yang ada dimungkinkan akan berkurang karena dimanfaatkan untuk diolah menjadi energi, termasuk sampah dari masyarakat.
TPA Tanjungrejo sendiri dengan luas sekitar 5,25 hektare belum pernah ada perluasan, sedangkan saat ini kondisinya sudah penuh dan perlu penambahan lahan.
Berita Terkait
KIT Batang: Dua investor asal China berinvestasi Rp900 miliar
Rabu, 20 November 2024 12:58 Wib
Forsa IKN segera bentuk Investor Club
Rabu, 6 November 2024 5:37 Wib
Pemprov Jateng buka 17 peluang investasi kepada investor
Selasa, 29 Oktober 2024 20:18 Wib
BKPM: Ekosistem investasi penting untuk datangkan investor
Jumat, 25 Oktober 2024 20:26 Wib
Kementerian Investasi sebut kepercayaan investor di KITB meningkat
Jumat, 4 Oktober 2024 8:43 Wib
Jumlah investor pasar modal di Solo Raya tumbuh positif
Sabtu, 28 September 2024 10:22 Wib
BEI targetkan penambahan 2 juta investor baru per tahun
Jumat, 6 September 2024 9:03 Wib
Kawasan Industri Terpadu Batang jadi magnet investor
Kamis, 8 Agustus 2024 7:13 Wib