Jakarta (Antaranews Jateng) - Riset Ericsson Mobility Report pada kuartal ketiga 2018 menunjukkan terdapat pergeseran kebutuhan internet per bulan konsumen di Indonesia pada 2017 dan 2018.
"Konsumsi data internet kurang dari 1GB per bulan menurun," kata Kepala Solusi Jaringan Ericsson Indonesia, Ronni Nurmal, saat paparan di Jakarta, Kamis.
Berdasarkan analisis mereka terhadap data dari App Annie 2018, konsumsi data kurang dari 1GB per bulan pada Oktober 2017 berada di angka 30 persen, turun menjadi 20 persen pada Oktober 2018. Sementara itu, konsumsi data antara 1-5GB pada Oktober 2017 berada di sekitar 45 persen, menjadi 35 persen pada Oktober 2018.
Konsumsi data justru beralih ke kapasitas yang lebih tinggi, pada Oktober 2017 terdapat hampir 15 persen konsumsi data di kisaran 5-10GB, naik tipis menjadi sekitar 16 persen pada Oktober 2018.
Sementara itu, tingkat konsumsi data di atas 10GB per bulan semula berada di sekitar 12 persen, menjadi di atas 25 persen pada Oktober 2018.
Menurut Ronni, kenaikan konsumsi data ini disebabkan oleh pertumbuhan konten video baik secara traffic maupun jumlah pengguna yang menonton video tersebut.
Kenaikan video ini tidak hanya unik dialami oleh Indonesia, melainkan fenomena global. Data Ericsson menunjukkan traffic data mobile pada 2018 didominasi oleh video, sebesar 60 persen.
Lainnya terbagi antara audio, berselancar di web, jejaring sosial, mengunduh dan memperbarui perangkat lunak serta hal lainnya.
Pertumbuhan traffic juga dipengaruhi oleh kualitas resolusi video yang semakin baik.
Ericsson, berdasarkan analisis data dari App Annie, juga menemukan terdapat kenaikan konsumsi data dari sejumlah aplikasi yang beredar di Indonesia berdasarkan perbandingan data di Oktober 2017 dengan Oktober 2018.
Konsumsi data untuk WhatsApp bertambah 153 persen dan YouTube sebesar +111 persen. Menurut Ericsson, kenaikan jumlah pemakaian data di aplikasi tersebut juga berkaitan dengan konsumsi video, misalnya mengirim atau mengunduh konten video melalui WhatsApp atau menonton video di YouTube.
Pertumbuhan 68 persen konsumsi data di Chrome juga disebabkan sejumlah situs sekarang juga menampilkan video di laman mereka, begitu juga dengan platform Instagram yang kini memfasilitasi pengguna untuk mengunggah konten video (naik 41 persen).
Konsumsi data di Facebook naik 30 persen juga disebabkan oleh konten video yang menyebar melalui media sosial.
Berita Terkait
Prodi S1 Mikrobiologi Unsoed kembangkan keterampilan praktis dan riset
Senin, 26 Februari 2024 9:54 Wib
Kota Semarang miliki Perda tentang Badan Riset dan Inovasi Daerah
Kamis, 2 November 2023 8:16 Wib
Perkuat riset, UIN Walisongo tambah 11 profesor
Selasa, 26 September 2023 14:35 Wib
UIN Saizu Purwokerto kerja sama dengan Pusat Riset Arab Saudi
Rabu, 16 Agustus 2023 22:10 Wib
Kemendikbudristek optimistis pengembangan seni tradisi kian mendunia
Selasa, 8 Agustus 2023 9:31 Wib
"Nyantrik", film yang menjembatani generasi muda dan seni tradisi
Selasa, 8 Agustus 2023 7:18 Wib
Tingkatkan rekognisi, FST UIN Walisongo-UPSI Malaysia teken kerja sama riset
Selasa, 25 Juli 2023 11:37 Wib
Unsoed Purwokerto dan PNU Thailand perkuat kerja sama bidang pendidikan-riset
Minggu, 23 Juli 2023 19:21 Wib