Jakarta, Antara Jateng - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan
seorang juru sita pajak dan anggota satuan pengamanan yang bekerja di
Kantor Pajak Pratama Sibolga, Sumatera Utara, gugur ketika menjalankan
tugas penagihan pajak.
"Mereka meninggal karena ditusuk wajib pajak ketika menjalankan
tugas," katanya seusai mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI di
Jakarta, Selasa.
Bambang mengatakan keduanya sedang menjalankan tugas penagihan
karena wajib pajak tersebut tidak patuh dalam menjalankan kewajiban
perpajakan, sehingga harus dilakukan penyitaan atas asetnya.
"Wajib Pajak ini nakal, tidak bayar pajak. Ketika ditagih alasannya
bangkrut atau miskin, segala macam. Maka terpaksa kita sita hartanya,
tapi kemudian (juru sitanya) malah ditusuk," ujarnya.
Keterangan pers Direktorat Jenderal Pajak (DJP) menyebutkan juru
sita pajak negara bernama Parada Toga Fransriano S dan anggota Satuan
Pengamanan Soza Nolo Lase tewas karena ditikam wajib pajak berinisial
AL.
Setelah melakukan penikaman, AL menyerahkan diri kepada Kepolisian
Resor Gunungsitoli. Peristiwa ini masih dalam penelusuran DJP dan sedang
dalam penyelidikan pihak berwajib.
Dalam organisasi DJP, juru sita memiliki tugas dan fungsi yang
strategis yaitu melakukan penagihan atas tunggakan pajak dalam rangka
mengamankan penerimaan negara, namun jabatan ini memiliki risiko yang
tinggi.
Berita Terkait
Mentan: Modernisasi pertanian tingkatkan produksi pangan
Selasa, 23 April 2024 15:36 Wib
Pemprov Jateng optimistis produksi pangan meningkat usai para petani terima 10 ribu Alsintan
Selasa, 23 April 2024 14:45 Wib
Menteri PPPA ingin perempuan Indonesia berdaya secara ekonomi
Senin, 22 April 2024 1:11 Wib
Empat menteri hadir di MK untuk memberikan keterangan pada sidang lanjutan perkara PHPU
Jumat, 5 April 2024 8:51 Wib
Dini sebut menteri tak perlu izin presiden untuk penuhi panggilan MK
Selasa, 2 April 2024 9:49 Wib
Kementerian Pertanian gandeng Kodam Diponegoro atasi darurat pangan
Kamis, 21 Maret 2024 14:37 Wib
Gibran sebut soal susunan kabinet akan ada waktunya
Senin, 18 Maret 2024 15:47 Wib
Menteri Nadiem apresiasi UNS pada program Kampus Merdeka
Jumat, 8 Maret 2024 13:22 Wib