Suryo Agung Ingin Masuk Pelatnas SEAG 2013
"Saya melihat Suryo Agung masih memiliki ambisi untuk bisa masuk Pelatnas SEA Games 2013," kata Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengprov PASI Jawa Tengah Zen Yukri Iswandaru ketika dihubungi dari Semarang, Rabu.
Menurut Zen yang juga pelatih Suryo Agung Wibowo, peluang Suryo masuk pelatnas SEA Games 2013 masih terbuka lebar meskipun sekarang ini induk organisasi olahraga atletik di Tanah Air telah menjaring 72 atlet masuk pelatnas melalui PON XVIII/2012 Riau.
"Masih ada kejuaraan atletik Jatim Open dan kejurnas yang bisa dijadikan ajang seleksi untuk masuk pelatnas dan tampil pada pesta olahraga multievent antarnegara Asia Tenggara mendatang," katanya.
Ketika ditanya cedera yang diderita Suryo Agung Wibowo saat menjalani pelatnas pra-Olimpiade 2012 di Surabaya beberapa waktu lalu, dia mengatakan, dirinya belum tahu perkembangan terbarunya.
Tetapi, kata dia, Suryo Agung Wibowo dipastikan bisa tampil pada kejuaraan atletik Jatim Open mendatang dengan catatan selama ini yang bersangkutan menjalani istirahat total sambil menjalani terapi penyembuhan.
"Masih ada sisa waktu enam bulan dari sekarang bagi Suryo untuk menjalani penyembuhan. Saya kira kalau dia istirahat total artinya juga tidak main bola (Suryo juga senang main bola), saya kira bisa tampil pada Jatim Open mendatang," katanya.
Suryo Agung terakhir membela Indonesia pada SEA Games 2009 Laos dan yang bersangkutan berhasil meraih dua medali emas dari nomor lari 100 dan 200 meter.
Bahkan pelari asal Solo, Jawa Tengah tersebut berhasil memecahkan rekor SEA Games dengan catatan waktu 10,17 detik dan bertahan hingga sekarang ini.
Tetapi pada SEA Games 2011, Suryo Agung Wibowo mengundurkan diri dari pelatnas karena konsentrasi untuk menunaikan ibadah haji yang menjadi nazarnya sejak dulu ketika tampil pada Asian Games 2010 Guangzhou, China.
Pada PON XVIII/2012, Suryo Agung Wibowo gagal menyumbangkan medali bagi Jateng karena hanya menempati posisi kesembilan dan gagal masuk final untuk lari 100 meter akibat cedera yangb dialami masih sangat dirasakan pelari ini.