Jelang pilkada, Mardjoko/Ifan meminta restu Ketum PBNU
Purwokerto (Antaranews Jateng) - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Banyumas, Jawa Tengah, Mardjoko/Ifan Haryanto meminta restu kepada Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Said Aqil Siradj menjelang pemilihan kepala daerah setempat.
"Kemarin (Kamis) sore, saya bersama Pak Mardjoko `sowan` dan bersilaturahmi ke Gedung PBNU di Jakarta untuk memohon doa restu kepada KH Said Aqil Siradj," kata Calon Wakil Bupati Banyumas Ifan Haryanto kepada Antara di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat.
Dalam pertemuan tersebut, kata dia, KH Said Aqil Siradj memberikan banyak wejangan untuk warga Banyumas khususnya pasangan Mardjoko-Ifan.
Selain itu, KH Said Aqil Siradj mengaku bersyukur jika ada kader NU yang tampil sebagai pemimpin masyarakat serta bisa memberi manfaat dan kemaslahatan umat.
Ketum PBNU itu juga tidak meragukan bahwa Ifan Haryanto merupakan kader NU yang telah lama berjuang untuk menyuarakan aspirasi nahdiyin.
Dalam hal ini, Ifan merupakan kader intelektual muda NU yang menjabat Bendahara Pimpinan Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama dan Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang NU Kota Bogor.
Bahkan, Ifan yang putra asli Banyumas itu pernah berkiprah sebagai Bendahara Pimpinan Pusat Lembaga Pendidikan Maarif (LP Maarif) PBNU dan menjadi salah satu inisiator berdirinya PC Istimewa NU luar negeri yang pertama, yaitu PCINU United Kingdom (Inggris) pada tahun 2001.?
Saat ini, PCINU telah berdiri di lebih dari 35 negara yang tersebar di Eropa, Amerika, Afrika, Timur Tengah, Asia, dan Australia.
"Beliau (KH Said Aqil Sirad) juga mengharapkan masyarakat Banyumas dapat menjalankan ibadah puasa dengan khusyuk, tawaduk, mendekatkan diri kepada Allah dengan memperbanyak salat malam, membaca Al Quran, bersedekah, membayar zakat, infak, amal jariyah, serta menolong sesama terutama kepada fakir miskin dan anak yatim," kata Ifan sembari menunjukkan rekaman video yang berisi pesan Ketum PBNU kepada warga Banyumas.
Dalam video berdurasi satu menit delapan detik itu, tampak Ketum PBNU K.H. Said Aqil Siradj didampingi Calon Bupati Banyumas Mardjoko dan Calon Wakil Bupati Ifan Haryanto, mendoakan agar masyarakat Islam di Kabupaten Banyumas selalu diberi berkah kekuatan lahir batin dan petunjuk dari Allah sehingga dapat menyukseskan segala agendanya.
Menyongsong pemilihan bupati, saya harapkan agar seluruh masyarakat nahdiyin Banyumas menyukseskan pilkada ini dengan hati nurani yang tulus dan ikhlas, pilihlah mana yang akan memperjuangkan aspirasi Nahdlatul Ulama," kata Said dalam rekaman video tersebut.
Seperti diketahui, Pilkada Banyumas yang akan digelar pada tanggal 27 Juni 2018 akan diikuti dua pasangan calon bupati dan wakil bupati, yakni pasangan Mardjoko/Ifan Haryanto dengan nomor urut 1 serta pasangan Achmad Husein/Sadewo Tri Lastiono dengan nomor urut 2.
Pasangan Mardjoko/Ifan Haryanto diusung Partai Golongan Karya, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, dan Partai Persatuan Pembangunan, sedangkan pasangan Achmad Husein/Sadewo Tri Lastiono diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Demokrat, dan Partai Nasional Demokrat.
"Kemarin (Kamis) sore, saya bersama Pak Mardjoko `sowan` dan bersilaturahmi ke Gedung PBNU di Jakarta untuk memohon doa restu kepada KH Said Aqil Siradj," kata Calon Wakil Bupati Banyumas Ifan Haryanto kepada Antara di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat.
Dalam pertemuan tersebut, kata dia, KH Said Aqil Siradj memberikan banyak wejangan untuk warga Banyumas khususnya pasangan Mardjoko-Ifan.
Selain itu, KH Said Aqil Siradj mengaku bersyukur jika ada kader NU yang tampil sebagai pemimpin masyarakat serta bisa memberi manfaat dan kemaslahatan umat.
Ketum PBNU itu juga tidak meragukan bahwa Ifan Haryanto merupakan kader NU yang telah lama berjuang untuk menyuarakan aspirasi nahdiyin.
Dalam hal ini, Ifan merupakan kader intelektual muda NU yang menjabat Bendahara Pimpinan Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama dan Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang NU Kota Bogor.
Bahkan, Ifan yang putra asli Banyumas itu pernah berkiprah sebagai Bendahara Pimpinan Pusat Lembaga Pendidikan Maarif (LP Maarif) PBNU dan menjadi salah satu inisiator berdirinya PC Istimewa NU luar negeri yang pertama, yaitu PCINU United Kingdom (Inggris) pada tahun 2001.?
Saat ini, PCINU telah berdiri di lebih dari 35 negara yang tersebar di Eropa, Amerika, Afrika, Timur Tengah, Asia, dan Australia.
"Beliau (KH Said Aqil Sirad) juga mengharapkan masyarakat Banyumas dapat menjalankan ibadah puasa dengan khusyuk, tawaduk, mendekatkan diri kepada Allah dengan memperbanyak salat malam, membaca Al Quran, bersedekah, membayar zakat, infak, amal jariyah, serta menolong sesama terutama kepada fakir miskin dan anak yatim," kata Ifan sembari menunjukkan rekaman video yang berisi pesan Ketum PBNU kepada warga Banyumas.
Dalam video berdurasi satu menit delapan detik itu, tampak Ketum PBNU K.H. Said Aqil Siradj didampingi Calon Bupati Banyumas Mardjoko dan Calon Wakil Bupati Ifan Haryanto, mendoakan agar masyarakat Islam di Kabupaten Banyumas selalu diberi berkah kekuatan lahir batin dan petunjuk dari Allah sehingga dapat menyukseskan segala agendanya.
Menyongsong pemilihan bupati, saya harapkan agar seluruh masyarakat nahdiyin Banyumas menyukseskan pilkada ini dengan hati nurani yang tulus dan ikhlas, pilihlah mana yang akan memperjuangkan aspirasi Nahdlatul Ulama," kata Said dalam rekaman video tersebut.
Seperti diketahui, Pilkada Banyumas yang akan digelar pada tanggal 27 Juni 2018 akan diikuti dua pasangan calon bupati dan wakil bupati, yakni pasangan Mardjoko/Ifan Haryanto dengan nomor urut 1 serta pasangan Achmad Husein/Sadewo Tri Lastiono dengan nomor urut 2.
Pasangan Mardjoko/Ifan Haryanto diusung Partai Golongan Karya, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, dan Partai Persatuan Pembangunan, sedangkan pasangan Achmad Husein/Sadewo Tri Lastiono diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Demokrat, dan Partai Nasional Demokrat.