Batang, Jateng (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, terus memperkuat kapasitas pilar sosial melalui berbagai pelatihan dan program dukungan untuk memastikan para pelaku mampu menjalankan tugasnya secara optimal dalam melayani masyarakat.
Bupati Batang Faiz Kurniawan di Batang, Sabtu, mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pilar-pilar sosial terkait program penyelenggaraan kesejahteraan sosial dari pemerintah daerah.
"Pilar sosial harus memiliki pengetahuan yang tajam. Anda adalah jembatan informasi sehingga setiap regulasi dan kebijakan harus bisa dikuasai agar bantuan sosial dapat tersalurkan dengan tepat sasaran, cepat, dan akuntabel," katanya.
Selain itu, kata dia, kegiatan tersebut juga bertujuan terciptanya kekompakan dan keserasian antarpilar-pilar sosial.
"Lihatlah diri anda. Ada Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) yang fokus pada keluarga, ada tenaga kesejahteraan sosial kecamatan, ada pekerja sosial masyarakat, dan taruna siaga bencana yang sigap dalam bencana," katanya.
Menurut dia, sinergi adalah kunci kesuksesan sehingga tidak boleh ada ego sektoral di lapangan.
"Saya tegaskan, jika salah satu pilar lemah maka seluruh bangunan kesejahteraan sosial akan goyah. Oleh karena itu, manfaatkan momentum ini untuk merajut komunikasi, memperkuat jaringan, dan membangun rasa saling percaya," katanya.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Batang Willopo mengatakan dengan mengadakan kegiatan peningkatan kapasitas pilar-pilar sosial untuk memperkuat dan meningkatkan kualitas para relawan masyarakat yang berperan sebagai mitra pemerintah dalam penanganan dan pencegahan masalah sosial.
"Pilar-pilar sosial ini mempunyai tugas pokok bersama dengan pemerintah mewujudkan pembangunan dan pelayanan sosial," katanya.
Baca juga: PLTU Batang raih tiga penghargaan CSR and PDB Awards 2025

