Pj. Wali Kota Tegal: Mari laksanakan 10 Program PKK

Tegal (ANTARA) - Penjabat (Pj.) Wali Kota Tegal Dadang Somantri mengajak keluarga besar Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Tegal agar melaksanakan 10 Program PKK.

"Saya titip, PKK sampai level RT, Dasa Wisma, tolong yang pertama kita rawat kebersihan kota, karena kebersihan sebagian dari iman dan kesehatan. Mari kita ikut merawat kota ini, kota ini sudah seperti kota metropolis, kota yang ramai, yang datang di Alun-alun dari berbagai wilayah. Mereka yang datang merupakan tamu kita, maka kita layani dengan baik. Suguhkan yang terbaik," ujar Dadang.

Hal tersebut disampaikan Pj. Wali Kota Tegal saat menghadiri halalbihalal dan silaturahmi kader keluarga besar Tim Penggerak PKK Kota Tegal di Ruang Adipura, Kamis (18/4) pagi.

Selain itu, Dadang Somantri menyampaikan minal aidzin wal faidzin mohon maaf lahir batin kepada tim penggerak PKK Kota Tegal.

"Saya selaku pribadi mengucapkan minal aidzin wal faidzin mohon maaf lahir batin dan ikut mengucapkan selamat atas Hari Jadi ke-444 Kota Tegal. Saya berharap usia ini Kota Tegal akan selalu ada terus, mudah mudahan bapak ibu diberkahi keberkahan, rezeki yang luas," ujar Dadang.

Dadang juga berpesan kepada semua pihak agar tetap menjaga kebersihan wilayah agar tetap bersih dan berpesan kepada tim penggerak PKK Kota Tegal untuk menghayati Mars PKK.

"Mari kita implementasikan dari Mars PKK membangun inovasi dari 10 program PKK. Saya juga berpesan untuk kader PKK untuk berperan dalam menekan angka inflasi dengan cara memanfaatkan lahan yang ada di rumah dengan menanam kebutuhan sehari-hari seperti cabai dan sayur-sayuran guna meningkatkan kebutuhan nilai gizi keluarga," ujar Dadang.

Selain itu, Dadang Somantri juga menyampikan agar melalui PKK dengan pokja berkolaborasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk sinergi dan sinkronisasi.

"Yang sudah baik mari kita teruskan, libatkan PKK melenial, kami segenap jajaran Pemkot akan upaya mendorong PKK Kota Tegal dan silakan untuk  bekerja sama dengan lembaga lain," ujar Dadang. ***