Semarang (ANTARA) - Klinik Kesehatan Yellow Clinic yang diinisiasi Partai Golkar siap menambah jumlah kendaraan penjernih air yang bisa dimanfaatkan untuk membantu masyarakat mengatasi krisis air bersih saat terjadi bencana alam banjir pada musim hujan.
“Yellow Clinic siap menambah unit kendaraan penjernih air sesuai dengan kebutuhan,” kata Ketua Yellow Clinic Pusat Jacobus Dwihartanto di Semarang, Kamis.
Ia mengungkapkan, saat ini pihaknya memiliki enam unit kendaraan penjernih air yang disiagakan di sejumlah lokasi sesuai dengan potensi kebencanaannya.
Untuk sementara, lanjut dia, keenam kendaraan penjernih air disiagakan di Sumatera, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur.
Menurut dia, hal tersebut merupakan komitmen Yellow Clinic dalam membantu masyarakat, khususnya meminimalkan dampak bencana banjir yang berpotensi terjadi saat musim hujan.
“Mesin penjernih air ini menyatu dengan kendaraan sehingga memudahkan untuk digunakan secara mobilitas,” ujar Om Jack, sapaan akrabnya.
Melalui metode pengolahan tertentu, mesin penjernih ini berfungsi mengubah air kotor atau air limpahan banjir menjadi air bersih atau layak pakai.
Baca juga: Yellow Clinic Semarang gelar pengobatan gratis
Berita Terkait
Bagi hasil pajak kendaraan di Magelang 2023 capai Rp197 miliar
Minggu, 28 April 2024 6:06 Wib
PLN kampanyekan kendaraan listrik pada peringatan Hari Bumi 2024 Jawa Tengah
Senin, 22 April 2024 20:45 Wib
EV Journey Jakarta-Mandalika buktikan kesiapan ekosistem kendaraan listrik
Senin, 22 April 2024 9:09 Wib
78.848 kendaraan melintas gerbang Kalikangkung pada Minggu tujuan barat
Senin, 15 April 2024 14:34 Wib
Arus kendaraan di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang padat
Minggu, 14 April 2024 18:31 Wib
7.367 kendaraan dari Jakarta masuk Tol Kalikangkung sebelum "one way"
Minggu, 14 April 2024 9:55 Wib
3,3 juta kendaraan lintasi Solo sejak H-7 Lebaran
Selasa, 9 April 2024 21:54 Wib
H - 2 Lebaran, arus kendaraan masuk Gerbang Tol Kalikangkung lancar
Selasa, 9 April 2024 4:42 Wib