Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menargetkan sebanyak dua juta anak di Jateng menerima suntikan vaksin COVID-19 pada pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun.
"Target vaksinasi anak di Jateng sekitar dua jutaan, akan kami kejar. Hari ini kami belum mendapatkan alokasi vaksin khusus anak-anak sehingga untuk saat ini menggunakan vaksin yang belum terdistribusi, maka kami pakai lebih dulu," katanya di Kota Pekalongan, Senin.
Menurut Ganjar, metode vaksinasi anak dinilai lebih mudah dilakukan di sekolah sebab anak-anak tinggal dipanggil ke sekolah dan disuntik.
Baca juga: Ganjar ingatkan kembali daerah percepat vaksinasi
"Kami akan lakukan percepatan vaksinasi anak-anak ini di sekolah-sekolah karena metodenya mudah. Tinggal undang saja anak-anak, berikan vaksin di situ, selesai," ujarnya.
Hal tersebut disampaikan Ganjar saat meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun di Kota Pekalongan.
Ada dua tempat yang dikunjungi Ganjar, yaitu SD Negeri Podosugih 03 dan SD Negeri Tirto 03, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan.
Di dua tempat tersebut Ganjar menemui anak-anak yang tidak takut disuntik vaksin, bahkan yang bersangkutan sudah paham betul bagaimana pentingnya vaksin agar risiko terkena COVID-19 tidak parah.
Ganjar berharap bisa dilakukan percepatan vaksinasi anak sehingga memberikan rasa aman dan tenang serta pembelajaran tatap muka di sekolah berjalan lancar.
Baca juga: DKK Surakarta targetkan vaksin 3.000 dosis/hari untuk anak 6-11 tahun
Baca juga: Batang butuh 60 ribu dosis untuk vaksinasi siswa SD