Jakarta (Antaranews Jateng) - Sheikh Ahmad Al-Fahad Al-Sabah mengundurkan diri untuk sementara sebagai ketua ANOC, organisasi di Komite Olimpiade Internasional (IOC) yang menaungi komite-komite Olimpiade nasional, di tengah kasus hukumnya di Swiss,.
IOC telah mencatat keputusan Sheikh Ahmad untuk "menskors diri sendiri dari peran dan tanggung jawabnya dalam ANOC. Keputusan tersebut mulai berlaku Rabu ini, demikian pernyataan IOC seperti dikutip Reuters, Senin.
Pria asal Kuwait itu pekan lalu membantah melakukan kesalahan dan menyatakan bahwa tuduhan terhadapnya bermotif politik. Namun ia tidak memberikan keterangan lebih detil.
Sheikh Ahmad sebelumnya juga mundur sebagai anggota IOC dan ketua Olympic Solidarity -- bagian dari IOC yang mengelola dana jutaan dolar untuk membantu proyek-proyek olahraga global.
"Dewan Eksekutif IOC menegaskan bahwa pihaknya tetap dengan praduga tak bersalah dan menilai Sheikh Ahmad telah mengambil langkah yang benar sesuai Gerakan Olimpiade," kata IOC.
Sheikh Ahmad, yang menjadi anggota IOC sejak 1992, merupakan orang dekat Presiden IOC Thomas Bach dan termasuk pendukungnya saat pemilihan tahun 2013.
Berita Terkait
Joko Widodo hadiri kampanye pamungkas Luthfi-Yasin di Semarang
Sabtu, 23 November 2024 18:49 Wib
Luthfi: Kebijakan publik bukan sekadar angka tapi sentuh dimensi kemanusiaan
Jumat, 22 November 2024 0:48 Wib
GPN gelar doa bersama menangkan Luthfi-Yasin dan Yoyok-Joko
Selasa, 19 November 2024 23:54 Wib
Sekber Soloraya ramaikan dukungan untuk Luthfi-Yasin
Minggu, 17 November 2024 20:47 Wib
Kampanye akbar Luthfi-Yasin di Vastenburg Solo
Minggu, 17 November 2024 12:20 Wib
Jokowi sebut kriteria calon pemimpin
Minggu, 17 November 2024 11:09 Wib
Deretan artis dibawa Ahmad Luthfi kelilingi Pasar Triwindu Solo
Minggu, 17 November 2024 9:40 Wib
Tim hukum siap kawal pasangan Luthfi-Yasin sampai pelantikan
Sabtu, 16 November 2024 15:40 Wib