Magelang (ANTARA) - PT Taman Wisata Borobudur atau InJourney membantu renovasi dan pengembangan perpustakaan SD Muhammadiyah Borobudur Kabupaten Magelang senilai hampir Rp200 juta.
"Kita ingin peduli juga pada pendidikan, karena ini pilar utama kalau bangsa ini ingin maju. Makanya, kita konsentrasi salah satu program yakni InJourney peduli. Kali ini kita ingin memberikan bantuan kepada SD Muhammadiyah Borobudur," kata Direktur SDM dan Digital InJourney Handy Harman di Magelang, Rabu.
Ia mengatakan renovasi perpustakaan dan bantuan buku-buku ini diharapkan membantu adik-adik dalam proses belajar.
"Ini salah satu aset di sekitar kita, di sekitar Borobudur. Memastikan masyarakat di sekitar Borobudur juga maju. Kita ada program InJourney Hospitality, memberikan pembekalan pendidikan , pelatihan-pelatihan ke masyarakat di sekitar kita," katanya.
Ia menuturkan program tersebut khususnya memberikan pelatihan ke UMKM, supaya nanti harapannya semakin meningkat wisatawan datang ke Borobudur, masyarakatnya kondusif dan produk-produk di masyarakat berkembang dengan program kurasi InJourney.
"Kali ini tidak hanya di lingkungan UMKM , tetapi juga di sekolah. Harapannya ke depan terus berkelanjutan sehingga masyarakat di sekitar Borobudur sejahtera, ikut maju bersama. Bantuan berupa renovasi gedung perpustakaan, dan ada ratusan buku yang disampaikan di sini," katanya.
Direktur PT Taman Wisata Borobudur Mardijono Nugroho menyampaikan sebagai bagian dari InJourney ingin memastikan memberu dampak bagi anak-anak di sekitar Borobudur.
"Hal ini kita buktikan keberadaan dengan perpustakaan untuk masa depan anak-anak, nilai bantuan hampir Rp200 juta. Tentunya kami akan mendampingi kawasan Borobudur ini merasakan bahwa kami melindungi dan memberikan semangat, memberi inspirasi bagi anak-anak, terutama untuk melestarikan budaya," katanya.*
Baca juga: Muhammadiyah tetap dukung pemerintah tanpa kurangi daya kritis bangsa